Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Ada atau Tidak Ada Statemen Wanita Emas, Skenario Menangkan Ganjar Sudah Ditunjukkan Jokowi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>
LAPORAN: FAISAL ARISTAMA
  • Rabu, 26 April 2023, 14:04 WIB
Ada atau Tidak Ada Statemen Wanita Emas, Skenario Menangkan Ganjar Sudah Ditunjukkan Jokowi
Ganjar Pranowo dan Presiden Joko Widodo/Ist
rmol news logo Pernyataan Ketua Umum Partai Republik Satu, Hasnaeni Moein atau “wanita emas”, yang menyebut bahwa Ketua KPU RI, Hasyim Asyari, pernah mengatakan, Ganjar Pranowo didesain jadi Presiden RI, menemukan titik terang.

Jumat (21/4) lalu, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, mengumumkan Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (Bacapres) partai banteng moncong putih. Presiden Jokowi juga hadir pada deklarasi itu, hingga satu pesawat bersama Ganjar sepulang acara.

“Ada atau tidak ada statemen Hasnaeni, presiden sudah menunjukkan itu,” kata Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO), Dedi Kurnia Syah, kepada Kantor Berita Politik RMOL, melalui sambungan telepon, Rabu (26/4).

Tak hanya itu, Dedi juga mengatakan, skandal yang melibatkan Ketua KPU, Hasyim Asy’ari, atas dugaan kecurangan di beberapa daerah terkait verifikasi partai, menunjukan bahwa lembaga penyelenggara Pemilu tidak independen.

“Itu juga menguatkan dugaan bahwa KPU terindikasi tidak berada di jalur yang benar,” kata pengamat politik jebolan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu.

Di sisi lain, Dedi menilai skenario politik untuk memastikan seseorang menjadi presiden pasti ada. Hanya saja, secara konstitusi harus mengikuti kaidah yang berlaku. Presiden Jokowi yang secara vulgar mengendorse Ganjar Pranowo dinilai berlebihan dan melanggar etik.

“Statemen dan promosi presiden pada Ganjar itu sebenarnya penanda bahwa kekuasaan saat ini sudah keluar dari etika konstitusional, tetapi parlemen tidak ada yang berani menegur, karena sama-sama berasal dari partai,” pungkasnya.

Seperti diketahui, Ketua KPU RI, Hasyim Asyari, pernah mengungkapkan bahwa Ganjar Pranowo didesain menjadi presiden RI bersama Menteri BUMN, Erick Thohir, sebagai wakil presiden pada Pemilu 2024.

Ungkapan itu disampaikan Ketua Umum Partai Republik Satu, Hasnaeni Moein, yang juga dikenal dengan sebutan “wanita emas”, saat berduaan dengan Hasyim Asyari.

“Dia pernah menjelaskan kepada saya bahwa yang akan menjadi presiden RI itu Pak Ganjar dan pasangannya Erick Thohir. Itu statemen Pak Hasyim Asyari sendiri kepada saya, bercerita waktu saya berduaan,” ungkap Wanita Emas dalam sebuah video yang diterima redaksi, Jumat (23/12).rmol news logo article
EDITOR: ACHMAD RIZAL

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA