Hal ini ditandai dengan penempatan personil SAR di sekitar area bapalan dan pinggir Danau Toba yang ditempati oleh penonton.
Direktur kesiapsiagaan Basarnas Agus Haryono, bersama Direktur Sarana dan Prasarana Basarnas Marsekal Pertama TNI Danang Setyabudi juga berada dilokasi venue untuk memantau secara langsung kesiapan seluruh personil Basarnas dan unsur yang terlibat.
Agus mengatakan, mulai dari sesi kualifikasi hingga final F1H2O, Basarnas yang secara langsung ditunjuk menjadi ketua pengamanan di bidang SAR mengerahkan kekuatan penuh untuk melakukan siaga SAR khusus pengamanan disekitar lokasi.
"Sebanyak 80 orang personil, 1 unit kapal, 2 unit RIB (
Regead Inflatable Boat), 2 unit LCR (
Landing Craft Rubber), dan 2 unit Jetsky dikerahkan untuk melaksanakan pengamanan guna mendukung pengamanan tidak hanya untuk pembalap namun juga memastikan keselamatan dan keamanan penonton,†katanya dikutip dari
Kantor Berita RMOLSumut, Minggu (26/2).
Basarnas Medan telah melaksanakan segala persiapan dan telah berada di Balige sejak Rabu lalu (15/2) dimana Basarnas bertanggungjawab untuk menentukan posisi semua alut air yang digunakan untuk pengamanan selama acara F1H2O berlangsung.
"Selain alut air yang dimiliki Basarnas, juga terdapat beberapa alut air dari TNI AD, TNI AL, Polairud, Brimob Polda Sumut, Ditsamapta Polda Sumut, dan BPBD Provsu serta personil dari satuan masing-masing yang dikerahkan untuk melaksanakan pengamanan, selain itu Basarnas juga menyiapkan 1 unit heli jenis Douphin HR 3604 yang standby di lapangan Kantor Bupati Toba yang digunakan untuk evakuasi medis udara,†pungkasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Pelaksanaan balap internasional F1 Powerboat atau F1H20 di Danau Toba disikapi dengan penetapan siaga khusus oleh pihak Basarnas Medan. 
BERITA TERKAIT: