Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Warga Miskin di OKU Timur Berkurang 3,2 Ribu Jiwa Sepanjang 2022, IPM Terdongkrak Naik

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/agus-dwi-1'>AGUS DWI</a>
LAPORAN: AGUS DWI
  • Kamis, 08 Desember 2022, 17:56 WIB
Warga Miskin di OKU Timur Berkurang 3,2 Ribu Jiwa Sepanjang 2022, IPM Terdongkrak Naik
Salah satu rumah warga miskin di Kabupaten OKU Timur, Sumatera Selatan/RMOLSumsel
rmol news logo Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten OKU Timur naik menjadi 70,23 dari tahun sebelumnya 69,58. Hal ini berkaitan dengan berkurangnya jumlah warga miskin di wilayah tersebut.

Dengan kenaikan 0,65 poin tersebut, IPM Pemkab OKU Timur naik ke level ‘Tinggi’ . Meski mendapat prestasi yang membanggakan, namun di sisi lain justru menjadi tantangan tersendiri bagi pemerintah untuk mempertahankannya di tengah ancaman resesi ekonomi global ke depan.

Bupati OKU Timur, Lanosin Hamzah mengatakan, butuh sinergitas dan kolaborasi yang produktif dalam mengawal IPM OKU Timur agar terus meningkat.

"Angka 70,23 merupakan titik awal pemerintah dalam merumuskan perencanaan kebijakan ke depan,” kata Enos, sapaan akrabnya, saat audensi dengan BPS OKU Timur, dikutip Kantor Berita RMOLSumsel, Kamis (8/12).

Dalam kesempatan yang sama, Kepala BPS OKU Timur, Budiriyanto, juga mengklaim bahwa upaya Pemkab OKU Timur dalam mengentaskan angka kemiskinan membuahkan hasil yang positif.

Pada 2022 pihaknya mencatat jumlah penduduk miskin di Kabupaten OKU Timur mencapai 69,69 ribu jiwa. Angka ini turun dibandingkan tahun sebelumnya yang berjumlah 72,89 ribu jiwa.

“Artinya masyarakat miskin di OKU Timur berkurang 3,2 ribu jiwa atau turun 0,55 persen,” ujarnya.  rmol news logo article
EDITOR: AGUS DWI

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA