Bantuan didistribusikan secara langsung ke Pesantren Al Kautsar, serta tenda-tenda pengungsian di beberapa daerah terdampak dan kurangnya akses jalan raya pada Minggu (27/11).
Tim MIW Peduli dipimpin oleh Pimpinan MIW Bandung, Endang Saefulah, yang mewakili Direktur Utama H. Didik Ariyanto, Ari Suryani, Aryana Syerli Prasetya, Candra Ariyanto, Heri Hermawan beserta kru dari kantor MIW lainnya.
Endang mengatakan, seluruh keluarga besar MIW merasa prihatin dan turut berbelasungkawa atas musibah gempa di Cianjur yang hingga saat ini telah mencatatkan 313 korban jiwa.
"Kami langsung ke lokasi bencana, dan nurani kami tersentuh. Hampir di setiap jalan ada tenda-tenda pengungsian. Rumah dan bangunan banyak yang luluh lantah," ujarnya.
Ia menyebut, warga mengalami trauma akibat banyaknya korban dan gempa susulan. Alhasil mereka lebih memilih tidur di tenda darurat.
Dengan situasi ini, ia menyoroti pentingnya bantuan berupa alat-alat seperti terpal, tenda, kebutuhan dapur umum, selimut dan obat-obatan.
Sementara bantuan yang diberikan MIW sendiri berupa satu set peralatan dapur umum lengkap, makanan, minuman, obat-obatan dan selimut, perlengkapan sholat dan perlengkapan sanitasi, keperluan wanita dan bayi dan sejumlah uang tunai.
"Kami akan kembali lagi ke Cianjur. InsyaaAllah dengan membawa bantuan lebih banyak. Karena proses recovery akan memakan waktu lama," demikian Endang.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: