Pada kompetisi yang digelar Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbud Ristek) melalui Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) ini, Jatim sukses memborong 75 medali dengan rincian 15 medali emas, 28 medali perak dan 32 medali perunggu.
Pada posisi kedua OSN adalah provinsi Banten dengan 34 medali. Disusul Jawa Barat dengan 50 medali dan posisi keempat DKI Jakarta dengan 60 medali serta kelima Sumatera Utara dengan 19 medali.
Capaian inipun diapresiasi Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Dikatakan dua, hasil ini merupakan kerja keras semua pihak.
Khofifah juga memuji antusiasme para peserta didik dalam memiliki jiwa sportif dan kompetitif untuk pengembangan kemampuannya dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi guna mengukir prestasi.
"Alhamdulillah, para anak didik kita kembali mengukir prestasi yang membanggakan di tingkat nasional. Jawa Timur kembali menjadi juara umum berkat semangat para siswa, para tenaga pendidik, dukungan orang tua dan Dinas Pendidikan Jawa Timur," ujar Khofifah dikutip
Kantor Berita RMOLJatim, Sabtu (8/10).
Disampaikan Khofifah, tahun ini Jatim sukses mempertahankan juara umum OSN. Di mana pada tahun 2021, Jatim meraih 83 medali dengan rincian 29 medali emas, 29 medali perak dan 28 medali perunggu. Kemudian ada tahun 2020 Jatim meraih 70 medali yang teridiri dari 19 medali emas, 24 perak, dan 27 perunggu.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wahid Wahyudi menjelaskan di jenjang SMA/MA, para siswa memperebutkan medali untuk 9 bidang lomba. Yakni yaitu Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Informatika/Komputer, Astronomi, Ekonomi, Kebumian dan Geografi.
"OSN ini menjadi wadah pembinaan bagi siswa. Alhamdulillah Jatim dibawah pimpinan Ibu Gubernur Khofifah sukses mempertahankan juara umum tiga tahun berturut-turut, ini tentu menjadi kebanggan bagi dunia pendidikan Jawa Timur," pungkasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: