Dalam imbauannya kepada media di acara briefing, Rabu (28/9), ia mengajak seluruh media baik online, elektronik, dan cetak, untuk mendukung terciptanya kedamaian di negeri ini lewat pemberitaan yang membangun energi positif.
“Kementerian Agama membutuhkan sinergi dengan media untuk menyebarkan program-program strategis yang dapat mencerdaskan bangsa,†kata Kamaruddin, di Gedung Kemenag Thamrin, Jakarta.
Ia menambahkan, kolaborasi antara Kemenag dengan media saling membutuhkan untuk menyampaikan kedamaian ke masyarakat.
Hal senada disampaikan Sekretaris Ditjen Bimas Islam, M. Fuad Nasar. Menurutnya Kemenag senantiasa membuka diri untuk berkolaborasi dengan media dalam menyampaikan pesan=pesan kedamaian serta isu keagamaan dan kebangsaan, terutama ada banyak keragaman di Tanah Air.
Bimas Islam memiliki sejumlah kanal media yang bisa dirujuk sebagai sumber pemberitaan pada media eksternal, kata Nasar.
"Pejabat Bimas Islam juga membuka diri dan terbuka menjawab pertanyaan seputar isu keagamaan dan kebangsaan yang menjadi tugas dan fungsi Bimas Islam" ujarnya. “Hal ini sebagai upaya melayani tugas di era birokrasi digitalisasi dalam mengembangkan program peningkatan literasi masyarakat.â€
Tampak hadir dalam briefing dengan media, Direktur Penerangan Agama Islam Syamsul Bahri, Direktur Bina KUA dan Keluarga Sakinah Adib Machrus, serta pejabat eselon III dan IV di lingkungan Ditjen Bimas Islam.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: