Itulah yang disampaikan anggota Komisi A saat bertandang ke Kantor Walikota Jakarta Utara, Rabu (28/9).
"Tadi banyak yang kita diskusikan salah satunya soal kemacetan. Kemacetan menjadi salah satu persoalan yang memang diperlukan solusinya bagi masyarakat yang disampaikan melalui anggota dewan," kata Walikota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim.
Untuk itu, pihaknya melalui Dinas Perhubungan dan Unit Perangkat Kerja Daerah (UKPD) lainnya akan menambah jumlah personel di lapangan, terutama saat pagi dan sore menjelang malam.
"Itu akan segera kami tindaklanjuti dengan penambahan lebih banyak personel terutama pada jam-jam sibuk," kata Ali.
Ali pun berterima kasih kepada rombongan Komisi A, lantaran masukkan dan kritiknya mampu dijadikan usul untuk ditindaklanjuti.
Sementara itu, Ketua Rombongan Kunjungan Kerja Komisi A DPRD Provinsi DKI Jakarta, Syarifudin menerangkan, kunjungan kerja ini menekankan agar Pemkot Jakut benar-benar merealisasikan usulan anggota dewan.
Apalagi, terkait kemacetan, Syarifudin meminta personel sigap mengurai kemacetan mengingat arus lalu lintas mulai padat seiring dengan masuknya era new normal pandemi Covid-19.
"Beberapa hal yang paling tadi kami tekankan pada kunjungan kerja ini bahwa masyarakat membutuhkan pelayanan dan pemerintah harus ada di tengah masyarakat," tutup Syarifudin.
Seperti daerah Jakarta pada umumnya, beberapa wilayah di Jakarta Utara kerap mengalami kemacetan dengan banyaknya antrean kendaraan di jam-jam sibuk.
Salah satu kawasan yang kerap macet di jam-jam sibuk diantaranta Sunter, Tanjung Priok, Cilincing, dan daerah industri lainnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: