Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Pemuda Lintas Agama se-Indonesia Deklarasi Indonesia Emas 2045

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/diki-trianto-1'>DIKI TRIANTO</a>
LAPORAN: DIKI TRIANTO
  • Sabtu, 30 Juli 2022, 14:18 WIB
Pemuda Lintas Agama se-Indonesia Deklarasi Indonesia Emas 2045
Pemuda lintas agama gelar deklarasi Indonesia Emas 2045 di Medan/Ist
rmol news logo Ribuan warga dari kalangan pemuda menghadiri Silaturahmi Kebangsaan Pemuda Lintas Agama di Taman Cadika, Medan Johor, Jumat (29/7).
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Dikutip dari Kantor Berita RMOLSumut, kegiatan dihadiri Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas secara virtual. Selain itu juga ada Walikota Medan, Bobby Nasution; Ketua Umum GAMKI, Willem Wandik; Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah, Sunanto; Ketua Umum Pemuda Katolik, Stefanus Asat Gusma.

Lalu Ketua Umum GEMABUDHI, Bambang Patijaya; Ketua Umum PERADAH, I Gede Ariawan; Ketua Umum GEMAKU, Kirstan; Ketua Umum GEMA MA, Ahmad Nawawi; dan Ketua Umum GPII, Masri Ikoni.

Rangkaian kegiatan diawali upacara nasional, mulai dari menyanyikan lagu Indonesia Raya, pembacaan teks Pancasila, dan sumpah pemuda.

Acara puncak dari kegiatan ini pembacaan "Deklarasi Pemuda Negarawan Lintas Agama Menuju Indonesia Emas 2045" yang dibacakan bergantian oleh para ketua umum organisasi pemuda lintas agama.

Ketum PP Pemuda Muhammadiyah, Sunanto mengatakan, Kota Medan sengaja dipilih karena menjadi salah satu provinsi dengan toleransi dan keberagaman yang tinggi. Ia berharap para pemuda negarawan lintas agama menjadi sebagai garda terdepan membangun bangsa.

"Agar mengawal bangsa ini lebih harmonis dan lebih sejahtera," tegas Cak Nanto, sapaannya.

Berikut isi deklarasi yang diserukan pemuda lintas agama:

Kami pemuda negarawan lintas agama
1. Memiliki pandangan nasionalis yang sama dalam mengawal kepentingan bangsa dan negara berdasarkan nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945 dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI.

2. Memiliki kapasitas dan integritas untuk mengajarkan serta mengamalkan nilai-nilai dan moral pancasila dalam kehodupan bermasyarakat, berbangsa dna bernegara.

3. Mengedepankan nilai etik politik kebangsaan dan kenegarawanan yang merupakan ciri khas demokrasi Indonesia yang bermartabat.

4. Memperkuat gerakan nilai-nilai  moderasi beragama serta membangun masyarakat yang berpegang teguh pada prinsip toleransi, solidaritas dan gotong royong.

5. Menyuarakan isu atrategis nasional dan internasional dan berperan aktif membangun masyarakat, bangsa dan negara menuju Indonesia Emas 2045
. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA