Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Forkopimda Jawa Timur Blusukan ke Pasar Soponyono Rungkut, Cek Harga dan Distribusi Migor

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/idham-anhari-1'>IDHAM ANHARI</a>
LAPORAN: IDHAM ANHARI
  • Kamis, 26 Mei 2022, 23:21 WIB
Forkopimda Jawa Timur Blusukan ke Pasar Soponyono Rungkut, Cek Harga dan Distribusi Migor
Forkopimda Jawa Timur blusukan ke Pasar Soponyono, Rungkut, Surabaya/Ist
rmol news logo Forkopimda Jawa Timur Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Pangdam V Brawijaya Nurcahyanto, Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta bersama Kadis perindag jatim, melakukan pengecekan harga dan distribusi minyak goreng di Pasar Soponyono, Rungkut, Surabaya.

Gubernur Khofifah mengatakan, blusukannya bersama Forkopimda ini untuk melakukan monitoring stok dan posisi minyak goreng terutama minyak goreng curah.

Dikatakan Khofifah, migor curah HET per kilo Rp 15.500, bisa ditemukan di pasar Soponyono Rungkut Surabaya. Namun kata dia, ada yang sudah dijual sesuai standart HET Rp 15 5000 per/kilo ada yang diatas HET Rp 16.000 ada yang Rp 16.500.

"Jadi posisinya sudah mengalami penurunan dari harga yang pernah mencapai Rp 20.000 per/kilo. Hari ini yang kita konformasi ada yang sesuai HET. Yang penting suplainya relatif mengalir, dalam artian ada yang harus order tiga hari sekali mereka bisa mendapat suplai migor," kata Khofifah Indar Parawansa usai blusukan, Kamis (26/5).

Khofifah menjelaskan, total minyak goreng jenis curah di Jawa Timur hanya 34,5 ribu ton perbulan. Namun dari 10 industri minyak gorang yang ada di Jawa Timur hanya mampu memproduksi 19,2 ribu ton.

“Jadi masih ada kekurangan suplai yang lain sehingga dalam rapat kordinasi terus melakukan yang dipimpin Pak Menko Marves kami jajaran pemprov bersama pangdam dan kapolda coba memaksimalkan suplai minyak goreng supaya bisa terpenuhi. Karena dari 10 industri yang ada di jatim 19,2 ribu ton per/bulan ini migor," lanjut dia.

Secara keseluruhan dari monitoring Sinira (Sistem Informasi migor murah) yang terkonfirmasi 116 pasar tradisional pasar di jatim memang kisaran masih antara Rp 16.000 per kilo sampai Rp 16.500 sampai Rp 16.700 per kilo.

"Ini akan menjadi  bagian dari ikhtiar untuk meningkatkan suplai migor curah, kalau suplai lebih besar lagi HET Insya Allah akan lebih bisa merata. Jadi disini antar toko beda harga tapi menemukan toko yang sudah menjual HET Rp 15.500 per kilo untuk migor curah," tutup Gubernur Jatim ini.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA