Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Binda Riau Gencarkan Vaksinasi untuk Tingkatkan Rasio Vaksin Booster

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Minggu, 22 Mei 2022, 18:13 WIB
Binda Riau Gencarkan Vaksinasi untuk Tingkatkan Rasio Vaksin Booster
Binda Riau melakukan vaksinasi di 12 kabupaten/kota se-Riau/RMOL
rmol news logo Kondisi pandemi yang terus mereda, tidak mengendurkan semangat Badan Intelijen Negara (BIN) untuk menggalakkan vaksinasi Covid-19 di Provinsi Riau. Akselerasi vaksinasi tetap dilakukan untuk pemerataam rasio vaksin terutama dosis ketuga atau booster.

Kepala BIN Daerah Riau, Brigjen TNI Amino Setya Budi mengatakan, jajarannya memasang target 9.000 dosis setiap hari melalui kegiatan vaksinasi di 12 kabupaten/ kota se-Riau.

Kata Amino, per Sabtu (21/5), rasio vaksinasi di Riau sudah mencapai 98.57 persen untuk dosis pertama, 78.83 persen untuk dosis kedua, dan 16,40 untuk dosis ketiga atau booster.

"Dengan hasil tersebut, kita memang masih harus mengejar penuntasan vaksinasi dosis primer; sekaligus menaikkan rasio capaian dosis booster. Dengan demikian, kekebalan komunal masyarakat di Riau akan semakin merata, berkualitas, dan bertahan untuk waktu yang lama," ujar Amino dalam keterangannya, Minggu (22/5).

Amino mengingatkan, khasiat vaksinasi akan mulai meredup setelah enam bulan penyuntikan. Untuk itu, harus terus diperkuat dan dipertahankan masa aktifnya dengan suntikan dosis selanjutnya.

"Sejauh ini capaian target untuk dosis primer di Riau sudah menyentuh angka di atas 80 persen. Ini sudah bisa  menggambarkan bahwa kekebalan komunal di Riau sudah terbentuk, namun tentu perlu kita tuntaskan hingga 100 persen atau lebih, supaya kita bisa melanjutkan ke dosis ketiga untuk tahap selanjutnya," terangnya.

Jenderal bintang satu ini meyakini, intensitas vaksinasi yang digencarkan oleh jajarannya dapat terus menjaga imunitas tubuh masyarakat Riau secara signifikan. Dengan demikian, pengkondisian pandemi menuju masa transisi menuju endemi bisa dipastikan akan terus berjalan.

"Kami optimistis, upaya BIN lewat vaksinasi yang kita gencarkan sejak awal pandemi dapat mengawal kekebalan komunal di masyarakat, sehingga lonjakan kasus positif Covid-19 pun dapat kita halau dengan baik," katanya.

Dia juga berharap, masyarakat tetap menerapkan pola gaya hidup sehat dengan menjaga protokol kesehatan dan melengkapi vaksinasi hingga dosis ketiga, meskipun pemerintah saat ini melonggarkan beberapa kebijakan Covid-19.

"Pemerintah memang mengizinkan untuk tidak memakai masker di ruang terbuka dan tidak ramai, serta melonggarkan kebijakan tes antigen dan PCR saat melakukan perjalanan dalam dan luar negeri. Namun, saya meminta masyarakat tak abai akan ancaman Covid-19 dengan tetap menerapkan Prokes saat beraktivitas dan melengkapi dosis vaksinasi," pungkasnya.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA