Mudik ke Jatim Lancar, Pemudik Apresiasi Kinerja Polri

Perasaan puas ini disampaikan oleh pasangan Ridi dan Nana, Pemudik asal Gunung Kidul Yogyakarta yang hendak mudik ke kampung halaman di Malang, Jawa Timur.

"Alhamdulillah perjalanan saya dari Gunung Kidul lancar, lalu lintas ramai tapi lancar sampai masuk Jawa Timur," ucapnya saat ditemui di rest area 575 Ngawi belum lama ini.

Perasaan puas juga disampaikan oleh Rudi, pemudik asal bekasi yang mudik ke Ngawi, Jawa Timur. Rudi mengungkapkan bahwa sistem one way yang diterapkan sangat membantu masyarakat dalam mengatur lalu lintas, terlebih pada saat arus mudik lebaran tahun ini.

"Dengan adanya one way, Alhamdulillah perjalanan saya lancar. Saya berangkat jam 19.30 dari Bekasi, alhamdulillah masuk Ngawi jam 06.15 sudah masuk kota Ngawi," ujar Rudi.

Lebih lanjut, perasaan puas tidak hanya datang dari pemudik yang berasal Jabodetabek. Pemudik yang berasal dari daerah juga merasakan hal yang sama.

"Saya dari Surabaya mau mudik ke Tulungagung, selama perjalanan ini tadi sekitar 2 jam, perjalanannya ramai tapi lancar. Kesan pesannya alhamdulillah saya di jalan lancar, soalnya ada petugas di lapangan jadi bisa diarahkan," kata warga, Farid Noval.

Dalam bekerja memastikan kelancaran pemudik ini, Forkopimda Jawa Timur memang memersiapkannya dengan matang. Sejumlah posko yang terdiri dari Pos Pengamanan (Pos Pam) Pos Pelayanan (Pos Yan) juga disebar dan dicek satu persatu kesiapannya.

Salah satunya yakni di Rest Area 575 A Ngawi. Forkopimda yang terdiri dari Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, Pangdam V Brawijaya Mayjend TNI Nurchahyanto, Pangkoarmada II Laksda TNI Iwan Isnurwanto dan Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta dan serta Kabinda Jatim Marsma TNI Rudy Iskandar, selain melakukan pengecekan arus mudik juga secara langsung mengecek jalannya vaksinasi yang berlangsung di rest area tol itu.