Kepala Binda Aceh, Brigjen Andi Roediprijatna Wiradikoesoema mengatakan, vaksinasi kali ini dilaksanakan di 13 lokasi. Yakni, Kota Subulussalam, Kabupaten Aceh Jaya, Kabupaten Bener Meriah, Kota Langsa, Kabupaten Simeulue, Kabupaten Aceh Tamiang, Kota Lhokseumawe, Kabupaten Aceh Barat.
Kemudian, di Kabupaten Aceh Besar, Kota Banda Aceh, Kabupaten Aceh Barat Daya, Kabupaten Aceh Singkil dan Kabupaten Aceh Tenggara.
"Vaksinasi terhadap masyarakat merupakan arahan Presiden Joko Widodo demi memutuskan rantai penyebaran Covid-19," ujar Andi dalam keterangannya, Senin (28/2).
Andi membeberkan, bahwa gelombang Covid-19 disebabkan oleh varian virus yang berbeda-beda. Termasuk juga potensi terjadinya gelombang ketiga akibat varian Omicron.
"Salah satunya adalah varian Omicron, sebagai pemicu serangan virus pada gelombang ketiga harus dicegah dan di antisipasi bagi masyarakat terutama yang rentan paparan Covid-19 seperti anak-anak dan Lansia," terangnya.
Setelah melakukan vaksinasi, Andi berharap, warga tetap melakukan protokol kesehatan (Prokes) guna mencegah penularan Covid-19.
“Selalu menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan serta mengurangi mobilitas, diyakini menjadi cara pencegahan paling efektif dari Covid-19,†pungkasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Aceh optimalkan pencegahan sebaran varian Omicron dengan massifkan vaksinasi Covid-19 bagi anak usia 6-11 tahun, kelompok lanjut usia (Lansia), dan masyarakat umum lainnya. 
BERITA TERKAIT: