Namun, ahli Epidemiologi dan Biostatistik Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Indonesia, Pandu Riono, memastikan tidak akan ada gelombang ketiga pandemi Covid-19 di akhir tahun. Syaratnya, Indonesia bisa mempertahankan status penularan.
"Setiap ada lonjakan kasus yang umumnya lokal, lakukan tindakan korektif," kata Pandu seperti dikutip
Kantor Berita RMOLJakarta melalui akun twitter Pandu Riono, Senin (27/9).
Pandu pun lantas menyarankan Pemerintah memperkuat sistem surveilans dan terus menggenjot vaksinasi serta kepada masyarakat agar selalu disiplin protokol kesehatan.
Menurut Pandu, Pemerintah sudah menyadari bahwa pandemi itu bergelombang. Sehingga berbagai upaya pun terus dikerjakan untuk menekan setiap adanya lonjakan kasus yang berpotensi menjadi gelombang baru.
"Jangan jemawa dan euforia pada fase kasus yang rendah (strolling). Perkuat dan tingkatkan semua upaya agar tak terjadi gelombang (berikutnya)," pinta Pandu.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: