Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Luhut: DKI dan DIY Alami Perbaikan, Bali Masih Butuh Seminggu untuk Turun Level

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/raiza-andini-1'>RAIZA ANDINI</a>
LAPORAN: RAIZA ANDINI
  • Senin, 06 September 2021, 19:10 WIB
Luhut: DKI dan DIY Alami Perbaikan, Bali Masih Butuh Seminggu untuk Turun Level
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan/Net
rmol news logo Pemerintah menyampaikan evaluasi kebijakan PPKM Darurat Pulau Jawa dan Bali dalam sepekan terakhir. Hasilnya, untuk wilayah Jawa dan Bali mengalami peningkatan penurunan penyebaran pandemi Covid-19 yang cukup signifikan dibandingkan sebelumnya.

Hal tersebut disampaikan Koordinator PPKM Darurat Pulau Jawa dan Bali Luhut Binsar Panjaitan dalam jumpa pers secara virtual, bersama Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dan Wakil Menteri Kesehatan Dante, Senin (6/9).

Luhut menyampaikan peningkatan ini ditandai dengan semakin sedikitnya kota-kabupaten yang berada di level 4, di mana per tanggal 5 September 2021, hanya 11 kota/kab di Jawa-Bali yang ada di level 4 dari sebelumnya yang berjumlah 25 kota/kabupaten.

“Peningkatan yang signifikan terjadi pada level 2 dimana jumlah kota/kab meningkat dari yang sebelumnya 27 menjadi 43 kota/kab,” ucap Luhut.

Untuk wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta mengalami penurunan level dari empat ke level tiga. Sedangkan untuk wilayah Pulau Bali masih tetap di level 4.

“Dari wilayah aglomerasi, DIY berhasil turun ke level 3, sementara Bali kami perkirakan butuh waktu 1 minggu lagi untuk turun ke level 3 dari level 4 akibat perawatan pasien di RS yang masih tinggi,” katanya.

Dia menambahkan untuk wilayah Bali, dibutuhkan waktu selama sepekan untuk dapat turun level.

“Saya kira butuh sepekan lagi untuk Bali, semalam saya sudah bicara dengan Gubernur Bali untuk dapat menangani hal ini,” ucapnya.

Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi ini menyampaikan bahwa secara keseluruhan, indikator transmisi penyakit yang terdiri dari penambahan kasus konfirmasi, jumlah perawatan pasien yang ada di RS, dan jumlah kematian, terus mengalami perbaikan.

“Semua ini tentunya adalah sesuatu yang patut kita syukuri yang merupakan buah dari kerja keras kita semua,” tandasnya.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA