Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Kolaborasi Mahasiswa dan Gerakan Peduli Covid-19 Bagikan Ratusan Sembako ke Warga

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Jumat, 06 Agustus 2021, 21:19 WIB
Kolaborasi Mahasiswa dan Gerakan Peduli Covid-19 Bagikan Ratusan Sembako ke Warga
Bentuk kepedulian BEM Nusantara kepada masyarakat terdampak Covid-19 di wilayah DKI Jakarta/Repro
rmol news logo Rasa kepedulian untuk warga yang terdampak mata pencahariannya selama masa pandemi Covid-19 juga dilakukan kalangan mahasiswa.

Salah satunya ditujukkan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara bersama dengan Forum Mahasiswa Merah Putih dan Gerakan Berbagi Untuk Warga.

Kelompok kolaborasi ini kembali menyalurkan 210 paket sembako kepada warga yang terdampak pandemi Covid-19, dan juga 840 nasi bungkus yang dibeli dari UMKM di lokasi kegiatan, di Kampung Pelangi Kelurahan Cipete Utara, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (6/8).

Sekretaris Koordinator DKI BEM Nusantara, Abu Muhammad Farhan mengatakan, banyak warga di daerah tersebut yang terdampak pandemi Covid-19 karena terkendala mobilitas yang harus idbatasi selama masa PPKM.

"Sehingga kami membagikan sembako dan borong bagi-bagi untuk membantu UMKM yang ada di daerah ini, agar bisa terbantu," ujar Abu dalam keterangan tertulis.

Menurut Abu, kegiatan ini adalah salah satu wujud kepedulian mahasiswa sebagai agent of change dengan turun langsung membantu masyarakat. Dia berharap, dengan adanya bantuan yang diberikan bisa memenuhi kebutuhan pokok masyarakat yang ada di tempat ini.

"Kami bersama mahasiswa berharap dengan apa yang kami berikan bisa bermanfaat bagi warga," ucap Abu.

Sementara, Koordinator Nasional Forum Mahasiswa Merah Putih, Fahrurrozi mengatakan, kegiatan sengaja digelar untuk meringankan beban warga dan menggerakkan UMKM.

"Untuk pemberdayaan UMKM-nya kami membeli nasi dari warga untuk warga. Kami juga mengajak elemen masyarakat dan mahasiswa untuk hadir di tengah masyarakat yang terdampak atau terkena efek Covid-19," tuturnya.

Menurutnya, Indonesia sudah dua tahun melalui masa yang sulit akibat Covid-19, maka dari itu pada saat inilah masyarakat harus hadir dalam gotong royong seperti jargon negara, agar bisa menjadi obat bagi masyarakat.

"Apalagi sudah dua tahun ini kami melewati Pandemi Covid-19, saat inilah waktu yang tepat untuk bergotong royong saling membantu untuk menjadi obat bagi masyarakat semua," jelasnya.

Dengan adanya kegiatan ini, Ketua RT07 RW09 Kelurahan Cipete Utara Kecamatan Kebayoran Baru, Mohammad Sholeh, berterima kasih atas bantuan yang telah diberikan kepada warganya.

Dia juga mengapresiasi atas kegiatan pemberdayaan pengusaha kecil di lingkungannya, karena dengan begitu bisa membantu pemasukan serta bermanfaat bagi warganya.

Ditambahkan salah seorang warga penerima bantuan Gerakan Berbagi Untuk Warga, Retno Tri Utami, bantuan yang diberikan sangatlah bermanfaat karena diberikan saat sedang membutuhkan.

"Terima kasih banyak atas bantuan yang diberikan. Sebelumnya saya juga hanya ibu rumah tangga, karena saat sulit seperti ini saya harus bantu suami ikut jualan," ucapnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA