Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Mendagri Tegur 19 Daerah Yang Tahan Duit Untuk Penanganan Covid-19 Dan Insentif Nakes

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/idham-anhari-1'>IDHAM ANHARI</a>
LAPORAN: IDHAM ANHARI
  • Sabtu, 17 Juli 2021, 20:52 WIB
Mendagri Tegur 19 Daerah Yang Tahan Duit Untuk Penanganan Covid-19 Dan Insentif Nakes
Mendagri Tito Karnavian/Net
rmol news logo Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengungkap 19 daerah menahan anggaran yang seharusnya digunakan untuk menangani pandemi Covid-19 dan memberikan insentif bagi tenaga kesehatan. Terhadap 19 daerah tersebut telah diberikan surat teguran.

"Hari ini kami sudah menyampaikan surat teguran tertulis. Surat teguran tertulis ini termasuk, mohon maaf, langkah yang cukup keras, karena jarang kami keluarkan," kata Mendagri Tito Karnavian saat konferensi pers evaluasi PPKM Darurat secara virtual, Sabtu malam (17/7).

Padahal, kata Tito, 19 daerah tersebut uangnya ada namun belum direalisasikan untuk kegiatan penanganan pandemi Covid-19 juga insentif bagi para tenaga kesehatan.

"Ini disampaikan kepada publik agar teman-teman kepala daerah memahami," kata Tito.

Dari catatan, 19 daerah tersebut antara lain Provinsi Aceh, Sumatera Barat, Kepulauan Riau, Sumatera Selatan, Bengkulu, Kepulauan Bangka Belitung, Jawa Barat, DI Yogyakarta, Bali, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Gorontalo, Maluku, Maluku Utara dan Papua.   

Namun demikian kata Tito, para kepala derah tidak memahami betul saldo yang dimiliki, lantaran terkait anggaran yang lebih memahami adalah Bappeda atau BPKAD (Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah).

"Kami beberapa kali ke daerah banyak kepala daerah yang tidak tahu posisi saldonya seperti apa," demikian Tito.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA