Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Keterisian RS Sudah Hampir 100 Persen, Banten Juga Kekurangan Tenaga Kesehatan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/agus-dwi-1'>AGUS DWI</a>
LAPORAN: AGUS DWI
  • Jumat, 25 Juni 2021, 17:56 WIB
Keterisian RS Sudah Hampir 100 Persen, Banten Juga Kekurangan Tenaga Kesehatan
Gubernur Banten Wahidin Halim/JEN
rmol news logo Penambahan kasus Covid-19 yang melonjak drastis berdampak pada ketersediaan kamar di seluruh rumah sakit rujukan virus corona di Banten. Saat ini seluruh RS rujukan sudah hampir 100 persen penuh.

Menyikapi hal ini, Gubernur Banten Wahidin Halim meminta seluruh elemen masyarakat untuk berdoa agar Covid-19 di wilayahnya segera berakhir.

"Sudah lah banyak berdoa saja kepada Allah SWT supaya Covid-19 mampus, mampus, mampus. Covid-19 ini enggak mau mati mati," ujar pria yang karib disapa WH kepada wartawan, Jumat (25/6).

Mantan Walikota Tangerang itu menyebutkan, keterisian rumah sakit saat ini rata-rata sudah mencapai 86 hingga 90 persen. Sehingga ketika ada lonjakan kasus, rumah sakit sudah tak kuat untuk menampung pasien Covid-19.

"Sekarang kalau 100 persen belum sampai, tapi yang rata-rata 86 sampai 90 persen (keterisian kamar rumah sakit)," jelasnya, dikutip Kantor Berita RMOLBanten.

WH menjelaskan, untuk mengantisipasi lonjakan kasus maka akan diperbanyak tempat isolasi atau rumah sakit rujukan hingga tenaga kesehatan dalam rangka memfasilitasi pasien Covid-19.

Namun, diakui WH, dirinya kesulitan untuk mencari tenaga kesehatan karena perawat Covid-19 terbatas di daerah.

"Masalahnya, kita tidak punya tenaga kesehatan. Jadi, kita kesulitan. Bangunan banyak, kasur masih bisa kita beli, tenaga kesehatan yang kita belum bisa dapatkan," ungkap WH.

Bahkan, lanjut WH, DKI Jakarta meminta bantuan Banten untuk penanganan rumah singgah pasien Covid-19, namun tidak bisa dipenuhi karena keterbatasan tenaga kesehatan.

"Kita juga enggak bisa, bahkan RS Covid-19 Kelapa Dua (Tangerang) sudah menarik tenaga perawat dari luar daerah yang dia punyai," tegasnya.

Berdasarkan data dari Dinkes Banten, per Kamis (24/6) Kota Tangerang masuk zona merah penyebaran Covid-19, sedangkan enam daerah lainnya di Banten masih berada di zona oranye.

Total kasus di Banten kini tembus 55.571 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 semenjak pandemi mewabah. Rinciannya 3.665 masih dirawat, 50.491 sembuh, dan 1.415 meninggal. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA