Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Ini Kesaksian Laksmi Tentang Pengunjung Ancol Yang Dikatakan Membludak

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/yelas-kaparino-1'>YELAS KAPARINO</a>
LAPORAN: YELAS KAPARINO
  • Minggu, 16 Mei 2021, 10:46 WIB
Ini Kesaksian Laksmi Tentang Pengunjung Ancol Yang Dikatakan Membludak
Foto: @are_inismyname
rmol news logo Pengunjung Taman Impian Jaya Ancol dikabarkan membludak, dan akibatnya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memutuskan untuk menutup tempat wisata warga ibukota itu selama dua hari sampai hari Senin besok (17/5).

“Kami memahami ketidaknyamanan dan kekecewaan pengunjung yang terpaksa mengurungkan niat menghabiskan masa libur lebaran dikawasan Ancol karena adanya penutupan kawasan,” ujar Direktur Utama Taman Impian Jaya Ancol, Teuku Sahir Syahali, seperti diberitakan Kantor Berita RMOLJakarta, Sabtu (15/5).

Mengenai pengunjung yang sudah terlanjur melakukan reservasi melalui online, Teuku Sahir memastikan pengunjung dapat memanfaatkan tiket tersebut hingga dua kali dan berlaku sampai 31 Desember 2021. Dia juga menambahkan bahwa penutupan kawasan Ancol merupakan keputusan berat yang harus diambil Manajemen Ancol.

Benarkah kemarin pengunjung Ancol membludak?

Seorang warganet, bernama Laksmi yang memiliki akun Twitter @are_inismyname memberi kesaksian bahwa tidak ada pembludakan pengunjung Ancol sepanjang hari kemarin.

Laksmi mengunggah foto dirinya di Jembatan Dermaga yang berada di dalam kawasan Taman Impian Jaya Ancol dengan latar belakang pantai yang tampak lengang.

“Heran aja Ancol sepi dibilang membludak,” tulisnya.

Dalam twitnya itu, Laksmi mengatakan di pintu gerbang memang terjadi kemacetan karena jumlah pengunjung yang diijinkan masuk terbatas.

“Petugas melaksanakan tugas, bahkan ada random test swab dengan petugas memakai APD lengkap,” cerita dia lagi.

“Ini berdasarkan yang saya alami hari ini,” tambahnya sambil memention dua akun teman dekat Gubernur DKI Jakarta, @ghanieierfan dan @TRendusara. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA