Imam Masjid Al-Azhar, Achmad Khatib menyampaikan, tahun ini pemerintah daerah membolehkan Masjid Al-Azhar menggelar Shalat Ied berjamaah dan diharapkan tidak menimbulkan klaster baru penularan Covid-19 maupun penyebaran virus baru kepada jemaah yang hadir.
"Tahun ini karena diperbolehkan tapi tetep untuk melakukan prokes. Jadi semuanya sudah berjalan dengan baik. Mudah-mudahan ini juga tidak menimbulkan gejala baru, fenomena baru (penularan Covid-19) dengan Idulfitri ini,†ucap Khatib saat ditemui di lokasi, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (13/5).
“Mudah-mudahan Allah selamatkan semuanya,†imbuhnya.
Selain itu, Khatib juga berpesan kepada seluruh jemaah yang hadir untuk memberikan dukungan kepada rakyat Palestina yang mendapatkan penindasan terhadap Israel di bulan suci ramadan lalu.
“Di bulan ramadan juga ada kejadian di Palestina seperti itu, maka kita juga turut prihatin karena di bulan ramadan yang penuh berkah, bulan yang dimuliakan, bulan yang penuh dengan kedamaian tapi terjadi seperti itu,†ujarnya.
"Kita hanya berdoa kepada Allah agar seluruh umat Islam di dunia diberikan naungan lindungan dari Allah dan keselamatan dari Allah,†tutupnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.