Ada yang mendukung langkah pemerintah tersebut, namun tidak sedikit yang merasa kecewa.
Alhasil banyak masyarakat yang nekat mudik secara diam-diam. Bahkan banyak juga yang sudah mencuri start sebelum larangan mudik diterapkan.
Terkait hal ini, anggota DPRD DKI Jakarta, Muhammad Taufik Zoelkifli mengatakan, mudik telah menjadi budaya yang mendarah daging di tanah air.
Sehingga untuk mengubah pola pikir tersebut diperlukan peran serta dari semua pihak. Tak terkecuali kaum milenial.
"Karena
mindset ini sudah melekat erat di kalangan masyarakat, perlu upaya ekstra keras untuk mengubahnya, supaya kembali ke jalan yang benar," kata Taufik saat berbincang dengan
Kantor Berita RMOLJakarta, Kamis (6/5).
Taufik menuturkan, yang seharusnya dilakukan saat hari raya adalah menyambung silaturahmi dan hal itu bisa dilakukan dengan banyak cara.
Terlebih di zaman teknologi seperti saat ini, semua dapat dilakukan secara daring.
"Para influencer muda mesti ikut bertanggung jawab menyelamatkan negara kita dari Covid-19," pinta politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu.
"Misalnya dengan membalik pendapat bahwa 'Mudik Itu Harus' menjadi 'Gak Mudik, Tetep Asyik' atau 'No Mudik, No Cry' atau 'Mudik? Tinggal Click'," demikian Taufik.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: