Stasiun yang mencatat kenaikan jumlah pengguna antara lain Stasiun Depok Baru 8.180 pengguna, naik 10 persen dibanding pekan lalu di waktu yang sama, Stasiun Bekasi 9.900 pengguna, naik 4 persen.
"Stasiun Sudimara 5.664 pengguna, naik 3 persen. Sementara itu stasiun yang mencatat penurunan jumlah pengguna antara lain Stasiun Cilebut 8.525 pengguna, turun 1 persen," kata VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba dikutip
Kantor Berita RMOLJakarta, Senin (3/5).
Meski begitu, untuk situasi di Stasiun Tanah Abang sejak pagi hingga siang ini terlihat normal.
Tidak seperti sehari sebelumnya, situasi Stasiun Tanah Abang ramai oleh para pengguna KRL, dan tidak ada penerapan protokol kesehatan dalam di sana.
Untuk mencegah hal tersebut terulang kembali, PT KAI melakukan kebijakan di mana mulai Senin (3/5) ini pukul 15.00-19.00 WIB Stasiun Tanah Abang tidak melayani naik dan turun pengguna KRL.
"Hal ini diambil guna mengantisipasi penyebaran Covid-19 dari adanya kepadatan aktivitas masyarakat di kawasan Tanah Abang," kata Anne.
Dengan adanya kebijakan tersebut, para pengguna KRL yang biasanya naik dan turun di Stasiun Tanah Abang pada waktu tersebut agar dapat menyesuaikan kembali perjalanannya.
Sebagai alternatif, bagi pengguna KRL tujuan Stasiun Rangkasbitung/Parungpanjang/Serpong dapat naik dan turun di Stasiun Palmerah.
Sementara itu bagi pengguna KRL tujuan Stasiun Depok/Bogor/Nambo dan Stasiun Jatinegara dapat memanfaatkan untuk naik dan turun di Stasiun Karet, Stasiun Duri, maupun Stasiun Angke.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: