Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Ini Penyebab Pohon-pohon Di Trotoar Kota Bandung Sulit Dirawat

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/agus-dwi-1'>AGUS DWI</a>
LAPORAN: AGUS DWI
  • Kamis, 22 April 2021, 16:44 WIB
Ini Penyebab Pohon-pohon Di Trotoar Kota Bandung Sulit Dirawat
Kepala UPT Penghijauan dan Pemeliharaan Pohon Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman, Pertanahan dan Pertamanan (DPKP 3) Kota Bandung, Roslina/RMOLJabar
rmol news logo Pemerintah Kota Bandung selalu berusaha agar kondisi pohon-pohon di wilayahnya tetap terawat guna menekan potensi terjadinya musibah yang diakibatkan pohon tumbang.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Demikian disampaikan Kepala UPT Penghijauan dan Pemeliharaan Pohon Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman, Pertanahan dan Pertamanan (DPKP 3) Kota Bandung, Roslina, di Taman Sejarah, Balai Kota, Kamis (22/4).

"Kita tetap melaksanakan pemangkasan pohon yang tinggi, kemudian kita lihat dari kondisi trotoarnya‎, kalau terganggu kita lakukan pengepingan. Kalau akarnya masih bagus kita pertahankan, paling kita pengamanan untuk batang-batang kering, lalu kalau terlalu rimbun kita pangkas," terang Roslina, dikutip Kantor Berita RMOLJabar.

Terkait kasus pohon tumbang yang menyebabkan kerugian di masyarakat, ia mengaku turut prihatin. Roslina menjelaskan, pohon-pohon yang tumbang kebanyakan akibat akar yang sudah keropos.

"Jadi rata-rata penyebab pohon tumbang itu karena akarnya keropos," ungkapnya.‎

Meski begitu, Roslina mengaku ada satu kendala krusial dalam melaksanakan pengawasan dan pemeliharaan pohon. Menurutnya, keberadaan sejumlah pohon yang akarnya tertutup oleh beton trotoar membuat pihaknya kesulitan dalam mengecek kekuatan akar.‎

"Sebenarnya memang kita saat ini belum ada koordinasi, tapi saya selalu mencoba ke Dinas PU, kalau kita bongkar sendiri kan itu bagian dari aset mereka, kita hanya bisa menyampaikan bahwa pohon di sekitar ini bisa dilakukan penggalian," tuturnya.

Roslina berharap, para pengembang lebih peduli terhadap keberadaan pohon-pohon yang ada di Kota Bandung. Menurutnya, pengembang harus memberikan ruang di bagian pangkal pohon yang kebetulan berada di area proyeknya.‎

"Sebenarnya kalau dibeton, tergantung pengembang pihak ketiga, kalau pihak ketiganya sadar akar-akarnya dikasi space untuk air dan pupuk, daun-daun yang gugur kan bisa jadi pupuk," harapnya.‎

"Dampaknya, iya susah untuk dicek, kondisi akar dari pohon-pohon tersebut, kan banyak tanaman tertutup rapat, sedangkan dia dapat air dari mana, nutrisi dari mana. Kalau dia dapat space untuk air dan nutrisi mungkin dia akan tumbuh dengan baik," tandasnya.‎ rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA