Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Nahdiana memastikan akan mengutamakan kesehatan siswa dan tenaga pengajar dalam uji coba sekolah tatap muka kepada 85 sekolah yang telah lolos
assesment.
"Tentunya seluruh persiapan akan didiskusikan terlebih dahulu dan dimatangkan sebelum dilaksanakan," ujar Nahdiana diberitakan
Kantor Berita RMOLJakarta, Selasa (6/4).
Apabila ditemukan gejala-gejala terpapar Covid-19 pada peserta didik dan pendidik, pihak sekolah segera melakukan koordinasi dengan Puskesmas terdekat untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Jika diketahui terdapat kasus positif terpapar Covid-19, maka satuan pendidikan ditutup selama 3x24 jam untuk disinfektasi serta pelacakan lebih lanjut oleh pihak Dinas Kesehatan.
Kemudian, satuan pendidikan dibuka kembali setelah pihak berwenang menyatakan sekolah dalam kondisi aman dari paparan Covid-19.
"Prioritas kita semua adalah kesehatan dan keamanan peserta didik," pungkas Nahdiana.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.