Akibat peristiwa itu, sebagian warga harus mengungsi ke kerabat. Sementara kerugian ditaksir mencapai puluhan juta. Beruntung kejadian itu tidak memakan korban jiwa.
Kepala Dusun Tamansari, Desa Kertahayu, Kusnadi mengungkapkan, sejak pukul 14.30 WIB, wilayah Kecamatan Pamarican diguyur hujan deras disertai angin kencang.
“Hujan deras disertai angin kencang itu mengakibatkan rumah warga rusak. Khususnya di wilayah Desa Kertahayu. Kerusakan rumah pada bagian atap,†ujar Kusnadi, Senin (5/4), dikutip
Kantor Berita RMOLJabar.
Ia menambahkan, sebagian rumah yang rusak itu diakibatkan oleh pohon tumbang. Sebagian lagi, atap rumahnya terbang tersapu angin.
"Dan ada juga yang bagian rumahnya roboh akibat kontruksi bangunan yang sudah lapuk," ungkapnya.
Menurut Kusnadi, pemerintah desa setempat sudah melakukan evakuasi warga terdampak dengan dibantu Babinsa, Babinmas, Relawan Tagana, dan warga lainnya.
Berdasarkan keterangan Kusnadi, korban bencana tersebut adalah Eni Sumarni (59) warga Dusun Kertaharja, RT 28 RW 07; Titi (59) warga Dusun Kertaharja, RT 28 RW 07; Aan (78) warga Dusun Kertaharja, RT 26 RW 07; Ojo (73) warga Dusun Tamansari, RT 16 RW 05; dan Omon (79) warga di Dusun Tamansari, RT 16 RW 05.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: