Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Sepuluh Hari Divaksin, Ketua IDI Lampung Masih Terjangkit Covid-19

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/angga-ulung-tranggana-1'>ANGGA ULUNG TRANGGANA</a>
LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA
  • Selasa, 02 Maret 2021, 03:18 WIB
Sepuluh Hari Divaksin, Ketua IDI Lampung Masih Terjangkit Covid-19
Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Bandarlampung, Aditya M Biomed/RMOLLampung
rmol news logo Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Bandarlampung, Aditya M Biomed mengaku terkonfirmasi positif Covid-19.

Padahal, sepuluh hari sebelumnya ia menjadi salah satu penerima vaksin Covid-19.  

"10 hari setelah vaksin, saya sakit. Awalnya saya menyangkal terkena Covid-19, karena sudah vaksin ditambah protokol kesehatan sudah dijalankan dengan patuhi," kata Aditya seperti diberitakan Kantor Berita RMOLLampung, Senin (1/3).

Diceritakan Aditya, karena gejala sakitnya beberapa kawannya menyarankan untuk menjalani swab test (tes usap). Hasilnya, dinyataka terkonfirmasi positif Covid-19.

"Begitu Sekretaris Dinas Kesehatan kota Bandarlampung menelpon buat vaksin dosis kedua, saya bilang hanya sakit. Kalau saya bilang kena Covid-19 pasti akan heboh," ujarnya.

Aditya saat ini masih mempertanyakan vaksin yang telah disuntikkan kemarin, apakah terhitung satu atau ia akan mengulang vaksinasi kembali.

"Nantinya saya vaksin yang kedua atau diulang, saya gak tahu juga. Sudah pasrah aja, karena saya ada antibodi juga," jelasnya.

Menurutnya, pasca sembuh dari Covid-19, titer antibodi Covid-19 cukup tinggi, yaitu 1:250.

Atas dasar itulah, Aditya akan mengikuti donor plasma konvaselen yang baru dibuka hari ini.

"Dibandikan dengan teman saya yang cuma divaksin, titernya masih tinggian mantan penderita Covid-19. Teman saya itu cuma 21 titernya sementara saya mencapai 250," ujarnya.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA