Bahkan, Wakil Bupati Probolinggo, Timbul Prihanjoko, dan Kepala Dinas Sosial mendatangi langsung rumah Sono di Dusun Manggisan, Desa Sumber Duren, Kecamatan Krucil.
Kedatangan Wabup di antaranya untuk memastikan kebenaran status kartu KKS Sono yang mengaku terblokir.
"Setelah kita mendatangi lokasi, ternyata ada kesalahpahaman. Di mana, kartunya itu masih aktif dan bisa difungsikan," jelas Wabup Timbul Prihanjoko kepada
Kantor Berita RMOLJatim, Rabu (17/2).
Menurutnya, keluarga Sono sudah lama mendapat program bantuan dari Kementerian Sosial. Namun, pada waktu akan melakukan penggesekan, jaringan mengalami error. Sehingga dianggap kartunya telah terblokir.
"Bisa juga waktu penarikan atau penggesekan jaringan error. Mungkin, seakan-akan berpikir kartunya sudah diblokir. Karena, lokasinya itu berada di bawah lereng Gunung Argopuro," terang dia.
Selain mengecek kebenaran kabar tersebut, Wabup Timbul juga memberikan bantuan berupa sembako dan uang tunai.
Kisah Sono yang merupakan tunanetra sempat viral di media sosial. Sono mengaku kartu Keluarga Sejahtera (KKS) miliknya tak bisa digunakan lagi.
Akibatnya Sono dan keluarganya pun tak bisa memperoleh bantuan sembako seperti biasa.
Kisah keluarga Pak Sono menjadi viral usai diunggah oleh akun Sinartik MySuyit di media sosial Facebook.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: