Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Cek Kesiapan DPSP Toba, Menko Luhut: Keindahan Alam Dan Adat Istiadat Di Sini Menjadi Daya Pikat

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/raiza-andini-1'>RAIZA ANDINI</a>
LAPORAN: RAIZA ANDINI
  • Sabtu, 13 Februari 2021, 11:12 WIB
Cek Kesiapan DPSP Toba, Menko Luhut: Keindahan Alam Dan Adat Istiadat Di Sini Menjadi Daya Pikat
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut B. Pandjaitan/Net
rmol news logo Dalam rangka meninjau kemajuan pembangunan Danau Toba sebagai salah satu Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP), Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut B. Pandjaitan melakukan Kunjungan Kerja ke Danau Toba, Sumatera Utara.

Kegiatan yang dilakukan selama dua hari meliputi kunjungan ke berbagai fasilitas penunjang pariwisata, seperti pelabuhan, desa wisata, akses jalan tol, dan berbagai pembangunan lainnya.

Kunjungan di hari pertama dimulai dengan site visit ke Dermaga Porsea untuk melihat progres pembangunan galangan kapal dan mengecek dua unit Bus Air yang akan segera beroperasi.

Selanjutnya, rombongan Menko Marves juga melakukan kunjungan ke Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 3 Balige, yang merupakan SMKN dengan Kejuruan Pariwisata. SMKN ini diharapkan mampu mencetak SDM lokal yang unggul dalam bidang pariwisata untuk mendukung dan pengembangan DPSP Danau Toba.

Lalu, kunjungan selanjutnya ke Dermaga Balige dan Desa Wisata Lintong Ni Huta. Kunjungan Menko Marves ke desa wisata tersebut secara spesifik adalah untuk meninjau pembangunan toilet yang telah diselesaikan oleh Pertamina.

"Pembangunan ini dibantu oleh Pertamina. Menjadi hal yang penting untuk membangun fasilitas umum seperti ini supaya calon wisatawan merasa nyaman dan bersih," ucap Menko Luhut, Sabtu (13/2).

Kemudian, pada hari kedua, Menko Luhut melakukan peninjauan ke Pantai Bebas Parapat untuk melihat penataan kawasan atraksi wisata yang sedang dikerjakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PUPR).

Dari Parapat, Menko Marves ini juga melakukan kunjungan ke calon Creative Hub di Dolok Sipiak. Tempat yang sudah dibangun sejak tahun 2018 ini akan menjadi tempat yang terintegrasi, sebagai tempat beraktivitas dan berkreasi bagi masyarakat setempat.

"Co-working space ini akan jadi pusat bagi UMKM berkumpul dan menjadi poros roda perputaran ekonomi setempat. Di sini kita juga memajukan budaya yang ada karena dapat dipergunakan pula sebagai tempat latihan kesenian masyarakat," katanya.

Selanjutnya, dilakukan pula peninjauan pekerjaan rehabilitasi jalan di Pesanggrahan Soekarno dan melanjutkan perjalanannya menuju Pulau Samosir melalui Pelabuhan Ajibata sekaligus meninjau pembangunan yang ada.

Berlabuh di Pelabuhan Ambarita, rombongan Menko Luhut bergeser ke Huta Siallagan sebagai pusat budaya adat Batak Toba. Disambut oleh Raja Huta Siallagan dan Kepala Desa setempat, Menko Luhut ingin proses rehabilitasi pusat budaya ini segera diselesaikan oleh Kementerian PUPR.

Perjalanan dilanjutkan dengan kunjungan ke proyek Tano Ponggol. Nantinya, di lokasi ini akan dibangun jembatan layang untuk menyambungkan Pulau Samosir dengan Pulau Sumatera.

"Pembangunan jembatan di Tano Ponggol sudah berjalan lancar. Tinggal dijalankan dan akan selesai dalam waktu 17 bulan kerja sesuai dengan laporan Bupati Samosir yang sudah disampaikan ke saya," tegasnya.

Dia mengharapkan kawasan pembangunan Danau Toba sebagai salah satu daerah Destinasi Pariwisata Super Prioritas, dapat segera rampung dan memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat.

"Begitu banyak potensi wisata yang ada di Toba. Tidak hanya menyuguhkan keindahan alam, budaya dan adat istiadat di sini mampu menjadi daya pikat yang luar biasa bagi wisatawan baik dalam negeri maupun mancanegara," tandasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA