Hal itu diungkapkan Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, setelah mendapat vaksin sinovac dosis kedua di Aula Teluk Ratai, Pesawaran, Lampung, Selasa (9/2)
"Tadi saya habis berbincang dengan Dirjen Bina Pemerintahan Desa Kemendagri, beliau mengisyaratkan kepala desa, perangkat desa dan linmas masuk prioritas mendapat vaksin ditahap ke tiga," ungkap Dendi dikutip
Kantor Berita RMOLLampung.
Dikatakan Dendi, setelah dilaksanakan vaksinasi bagi tenaga kesehatan dan pejabat Forkopimda, selanjutnya akan dilaksanakan tahap kedua bagi pelayan publik, baik ASN, guru, TNI/Polri dan pelayan publik lainnya.
"Memang benar bagi yang mendapat vaksin terlebih dahulu mendaftar melalui aplikasi. Untuk itu kami segera mensosialisasikan aplikasi tersebut. Namun bukan hanya Kominfo saja, kita butuh dukungan semua elemen untuk menyosialisasikan pola dan sistematis vaksin yang akan kita lakukan," terangnya.
Ditambahkan Kapolres Pesawaran AKBP Vero Aria Radmantyo bahwa sejak awal Polri, khususnya Polres Pesawaran terus berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah dalam upaya penanganan dan pencegahan penyebaran Covid-19.
"Untuk tahap kedua ini, bagi anggota Polri kita prioritaskan, bagi anggota yang bertugas di garda terdepan. Dari data awal Mabes dan Polda, kita ada 30 personil yang bertugas di pelayanan SKCK, samsat, sidik jari dan sapras yang lebih dahulu menerima vaksin," pungkasnya.
Diketahui selain Bupati Pesawaran, vaksinasi tahap kedua juga diberikan kepada tenaga kesehatan, unsur Pimpinan DPRD, Forkopimda dan tokoh agama.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Setelah pelaksanaan vaksinasi tahap pertama dan tahap kedua, kepala desa, perangkat desa dan perlindungan masyarakat (Linmas) masuk skala prioritas untuk diberikan vaksin sinovac. 
BERITA TERKAIT: