Mereka menilai, Sigit punya segudang prestasi serta potensi menjadi pimpinan tertinggi di Korps Bhayangkara. Keyakinan itu berdasarkan pengalaman Sigit saat menjadi Kapolda Banten dan Kabareskrim Polri. Terlebih, Sigit sangat mudah bergaul dengan siapapun.
“Personality Pak Sigit baik. Walaupun kami beda keyakinan, namun tidak ada masalah. Dia mampu menyesuaikan diri dan menjembatani komunikasi dan koordinasi antar lembaga. Selama bekerja sama dengan saya sebagai gubernur, sinergi kami cukup baik dan lancar. Beliau sosok yang kalem dan koorporatif, namun tegas serta cepat beradaptasi,†ujar Wahidin, Sabtu (15/1).
Wahidin mengaku, Sigit adalah orang yang suka membantu sesama. Namun dia tetap profesional. Sigit kata dia, juga mampu berinteraksi secara baik dengan tokoh masyarakat, Muspida maupun ulama setempat.
“Dengan ulama, Pak Sigit cepat sekali beradaptasi. Beliau banyak melakukan pendekatan sehingga mendapatkan simpati yang luar biasa,†ujar pria yang akrab disapa WH ini.
WH berceritakan, suatu ketika Pak Sigit pernah menggagas Tabligh Akbar dan acara tersebut sukses karena berhasil mendatangkan banyak ulama termasuk Habib Lutfi bin Yahya.
“Saya menilai di tingkat lokal Pak Sigit mampu beradaptasi apalagi tingkat nasional. Saya yakin dengan keuletan dan kesabarannya, beliau dapat mengemban tugas yang lebih besar ini sebagai Kapolri,†ungkap WH.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: