Atas alasan itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tidak mau gegabah dalam memutuskan pembukaan kembali sekolah tatap muka di ibukota.
Begitu tegas Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria sebagaimana dikutip dari
Kantor Berita RMOL Jakarta, Rabu (31/12).
"Kami akan melihat fakta dan data perkembangan Covid-19 di awal tahun 2021 nanti. Kalau memang angkanya membaik, dimungkinkan tatap muka, tentu harus dengan persetujuan para wali murid," ungkap Riza melalui akun instagram miliknya, Rabu (31/12).
Pria yang akrab disapa Ariza itu menambahkan, jika angka perkembangan Covid-19 belum membaik, maka anak-anak terpaksa masih harus belajar di rumah secara virtual.
Dalam memutuskan pembukaan sekolah tatap muka, Ariza memastikan Pemprov DKI Jakarta akan melibatkan para ahli dan pakar.
"Apakah kita tetap belajar di rumah atau belajar dengan tatap muka, tunggu saja. Nanti Pak Gubernur akan menyampaikan kepada kita semua," pungkasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: