Menurut Doni, selama vaksin Covid-19 belum diberikan kepada masyarakat lantaran masih pada tahap-tahap uji klinis, maka vaksin yang terbaik ialah dengan mematuhi protokol kesehatan, salah satunya menggunakan masker.
"Bahwa sebelum vaksin ini diberikan pada masyarakat melalui prosedur yang ada, maka vaksin terbaik adalah patuh kepada protokol kesehatan, menggunakan masker menjaga jarak dan menghindari kerumunan serta mencuci tangan," kata Doni kepada wartawan, Sabtu (14/11).
Doni mengatakan, ribuan masker dan hand sanitizer itu diberikan kepada panitia acara. Jenderal bintang tiga itu menegaskan, apa yang dilakukan oleh pihaknya hanya semata-mata untuk memastikan protokol dalam kegiatan tersebut dilaksanakan dengan baik.
Doni mengingatkan, kalau penularan Covid-19 menyasar kepada siapa saja, tanpa mengenal usia. Namun, virus asal Tiongkok, China itu akan berakibat fatal jika menjangkit orang yang masuk kategori rawan yakni usia lanjut alias lansia.
"Pengalaman kita selama ini ketika yang terpapar itu lansia dan penderita komorbid, maka risikonya sangat fatal. Saya ulangi lagi, sangat fatal. Tidak sedikit saudara kita yang kelompok rentan yaitu lansia dan penderita komorbid ini akhirnya wafat, akhirnya meninggal dunia, karena tertular dari keluarga yang tidak ada gejala," tandas Doni.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.