Dalam debat yang dijadwalkan berlangsung dua kali ini, KPU Kota Solo sudah mempersiapkan beberapa materi untuk bahasan kedua paslon Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa dan Bagyo Wahyono-FX Suparjo (Bajo).
Beberapa materi debat itu seperti penanganan Covid-19. Selain itu materi lainnya khususnya pada debat pertama, akan lebih fokus pada persoalan daerah, kesejahteraan masyarakat serta pelayanan publik.
Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo menjelaskan, pihaknya sudah mempersiapkan materi yang akan disampaikan paslon yang diusungnya dalam acara debat tersebut. Semua sudah dipersiapkan bersama timnya. Bahkan dirinya juga masuk di dalamnya.
"Tim penyusun materi sudah dibentuk," papar Rudi panggilan akrabnya, Sabtu (31/10) seperti diberitakan
Kantor Berita RMOLJateng.
Selain itu Rudi juga memberikan wejangan kepada pasangan Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa.
Wejangan itu salah satunya bahwa sosok seorang pemimpin harus pandai mendengar kebutuhan rakyatnya.
Rudi menjelaskan, pemimpin harus melihat apa yang terjadi (keluhan) di masyarakat dan bisa berbuat, (mencari solusi) bagi permasalahan dalam masyarakatnya.
"Itu artinya, rakyat (masyarakat) butuhnya apa, kita harus mau mendengar, melihat, dan baru berbuat," pesannya.
Rudi yang juga menjabat sebagai Wali Kota Solo ini berharap agar program pemerintah sebelumnya yang dinilai baik dan berhasil dan sudah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Solo agar diteruskan.
"Diantaranya meneruskan program tiga WMP (Waris, Waras, Wareg, Mapan, dan Papan)," pungkas Rudi.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Jadwal debat calon kepala daerah Pilkada Solo 2020 sudah ditentukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solo, pada 6 November 2020 mendatang. 
BERITA TERKAIT: