Kepala Grup Advisory dan Pengembangan Ekonomi KPw Bank Indonesia Jawa Tengah, Iss Savitri Hafid mengatakan, keseratus UMKM yang akan tampil dalam expo 21 Oktober-1 November 2020 tersebut merupakan peserta yang lolos kurasi dari 850 pelaku usaha.
"Peserta expo yang lolos kurasi tersebut memiliki produk berstandar ekspor,†kata Iss Savitri dikutip
Kantor Berita RMOLJateng, Senin (19/10).
Ia mengatakan, produk-produk UMKM peserta expo akan dipamerkan secara virtual.
Menurutnya, expo ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas UMKM yang siap menuju pasar ekspor. Di samping, mendukung gerakan nasional bangga menggunakan buatan Indonesia dan meningkatkan akses penjualan memiliki aktivitas business matching.
Pameran virtual dibentuk dengan memanfaatkan teknologi 2D untuk memberikan kemudahan konsumen dalam mengakses.
Dalam kegiatan tersebut, transaksi pembelian dan penjualan akan bekerjasama dengan marketplace yang menyediakan ruang virtual khusus UMKM Gayeng 2020.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: