Kepala Pengamanan Lapas Kelas 1 Cirebon, Ali mengatakan, warga binaan yang diisolasi berjumlah 48 orang, termasuk 4 orang yang sempat terkonfirmasi positif Covid-19. Mereka merupakan warga binaan pindahan dari Lapas Cipinang.
Ali menerangkan, saat tiba di Lapas Kelas 1 Cirebon pada 3 September 2020, 48 orang warga binaan tersebut langsung diminta untuk menjalani protokol kesehatan yang telah ditetapkan.
"Saat pertama tiba, mereka kami tempatkan di tempat terpisah, di ruangan yang dijadikan sebagai tempat isolasi sebelum kemudian dilakukan
rapid test," kata Ali kepada
Kantor Berita RMOLJabar, Rabu (14/10).
Ali mengungkapkan, dari hasil
rapid test yang dilakukan kepada 48 warga binaan pindahan dari Lapas Cipinang itu, 19 orang di antaranya dinyatakan reaktif.
"Kemudian kami berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kota Cirebon untuk melakukan
swab test kepada 19 orang tersebut. Hasilnya ada 4 orang yang dinyatakan positif Covid-19. 4 orang itu kemudian kami pisahkan dengan warga binaan lain," ujarnya.
Ali menjelaskan, karena tidak ada gejala atau keluhan apa pun, keempat warga binaan yang dinyatakan positif Covid-19 itu berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG).
Setelah satu minggu kemudian, tes swab kembali dilakukan kepada empat orang warga binaan yang sempat positif Covid-19. Hasilnya, keempat warga binaan tersebut kini dinyatakan negatif Covid-19.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: