Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Bawaslu Tangsel Copot Spanduk Dan Stiker Cawalkot Petahana Dari Kantor OPD

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/angga-ulung-tranggana-1'>ANGGA ULUNG TRANGGANA</a>
LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA
  • Sabtu, 03 Oktober 2020, 05:22 WIB
Bawaslu Tangsel Copot Spanduk Dan Stiker Cawalkot Petahana Dari Kantor OPD
Bawaslu Tangsel mencopot spanduk dan stiketr di Kantor Tangerang Selatan/RMOLBanten
rmol news logo Beberapa spanduk atau foto calon Walikota Tangsel dari petahana, Benyamin Davnie yang masih terpampang diberbagai kantor Kelurahan, Kecamatan dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dicopot oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Tindakan itu dilakukan untuk memastikan bahwa kantor OPD tidak digunakan sebagai lokasi sosialisasi pasangan calon terutama petahana.

Ketua Bawaslu Tangsel, Muhamad Acep menjelaskan, bahwa tindakan ini dilakukan karena ada petahana yang ikut mencalonkan diri sebagai Walikota pada Pilkada tahun ini. Dimana hal itu bisa merugikan pasangan calon (Paslon) lain.

"Jadi kami menurunkan foto-foto pejabat yang berpartisipasi dalam Pilkada 2020, yaitu foto Benyamin Davnie. Kami melakukan penulusuran. Di OPD mana saja yang masih memasang foto Benyamin Davnie," ujar Acep, Jumat (2/10) seperti diberitakan Kantor Berita RMOLBanten.

Beberapa lokasi yang terdapat gambar petahana yakni Kantor Kecamatan Serpong Utara, dimana di sana masih ditemukan stiker bergambar Benyamin Davnie sebagai Wakil Walikota.

Selanjutnya, di Kantor Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Tangsel, Bawaslu menertibkan spanduk bergambar Benyamin Davnie di depan kantor.

"Ada juga di plang yang diletakkan di depan kantor, itu kami tertibkan juga," tambahnya.

Bahkan, di Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Tangsel foto Benyamin masih bersanding dengan Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany masih terpajang di ruang Sekretaris dan Kepala Disnakertrans.

"Tadi saya sudah melakukan koordinasi dengan OPD terkait mengenai apa saja yang dilarang dilakukan oleh ASN pada proses Pilkada 2020 ini," jelasnya.

Terakhir, Bawaslu juga mengunjungi Kantor Kelurahan Pamulang Timur. Ada beberapa spanduk yang diamankan oleh Bawaslu. Beberapa diturunkan dan beberapa ditutup untuk mewujudkan Pilkada 2020 yang adil.

Spanduk berukuran besar cegah Covid-19, dimana terdapat foto Airin dan Benyamin masih ada di Disdukcapil.

Dan segera dicopot, ketika awak media menanyakan ke Kepala Disdukcapil Tangsel, Dedi Budiawan.

Bahkan, dua mobil pelayanan keliling milik Disdukcapil masih terpasang stiker Benyamin.

Mengenai hal itu, Kepala Disdukcapil Tangsel, Dedi Budiawan tidak mengetahui aturan tersebut. Meski begitu, dirinya akan memerintahkan jajarannya untuk mencopot foto Benyamin.

"Itu siap kita buka, memang ketentuannya harus yah begitu, saya kelotokin besok yah. Kalau mobil, sejak pandemi mobil itu tidak  beroperasional, apalagi kita menggunakan online gitu yah, kita mendekatkan warga di kelurahan mal tidak perlu mobil keliling lagi. Tapi terima kasih sudah diingatkan," terang Dedi seusai meresmikan Sistem Antar Dokumen Kependudukan (Sianduk) di Serpong, Tangsel.

Ketika disinggung apakah itu sebagai dukungan kepada petahana, Dedi dengan tegas menampiknya. Adanya foto Benyamin lebih karena ketidaktahuannya dan kekhilafannya.

"Saya gak tau sejak kapan sih, besok juga saya turunin. (Dukungan) oh tidak dong, saya lebih kepada ketidaktahuan bahwa kapan beliau cuti, saya mendengar beliau cuti, sudah ditetapkan saya khilaf saja nanti saya turunin," tutupnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA