Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Hari Batik Nasional, Anies Minta Perancang Busana Berani Membuat Terobosan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-alfian-1'>AHMAD ALFIAN</a>
LAPORAN: AHMAD ALFIAN
  • Jumat, 02 Oktober 2020, 14:26 WIB
Hari Batik Nasional, Anies Minta Perancang Busana Berani Membuat Terobosan
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dalam peringatan hari batik nasional/Net
rmol news logo Tanggal 2 Oktober yang jatuh pada hari ini diperingati bangsa Indonesia sebagai hari batik nasional.

Hal itu diputuskan setelah UNESCO menetapkan batik sebagai warisan kemanusiaan untuk budaya lisan dan nonbendawi (Masterpiece of the Oral and Intangible Heritage of Humanity).

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan pun menginstruksikan kepada jajarannya untuk menggunakan batik saat berkegiatan di Balaikota.

"Hari ini Jumat, 2 Oktober, semua peserta rapat di balaikota mengenakan batik, merayakan Hari Batik Nasional," ungkap Anies melalui akun Instagram pribadinya, Jumat (2/10).

Menurut Anies, saat ini banyak perancang busana yang membuat karyanya dengan memakai batik. Sehingga penggunaan batik kini lebih modern dan tidak terkesan kuno.

"Pastinya banyak pihak menyebut itu adalah 'pelanggaran pakem'. Kini sejarah pelanggaran itu tak ada lagi yang tahu dan diingat. Bahkan hari ini batik pun bisa digunakan menjadi masker," jelas Anies.

Orang nomor satu di Jakarta itu pun meminta kepada perancangan busana untuk tidak takut melakukan terobosan yang membawa pembaruan dalam budaya.

Dalam kesempatan tersebut, Anies memamerkan baju batik karya Imang Jasmine. Ia pun mengapresiasi semua pembatik di Indonesia yang terus-menerus mengembangkan batik.

"Memang tugas kita bukan hanya berkomitmen untuk sekadar melestarikan tradisi/budaya, tapi kita harus terus mengembangkan dan memajukan budaya. Selamat Hari Batik Nasional," tutup Anies. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA