Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Ada Corona, ASN Balaikota DKI WFH Dan Dilarang Keluyuran

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-alfian-1'>AHMAD ALFIAN</a>
LAPORAN: AHMAD ALFIAN
  • Kamis, 17 September 2020, 13:48 WIB
Ada Corona, ASN Balaikota DKI WFH Dan Dilarang Keluyuran
Gedung Balaikota DKI Jakarta/Net
rmol news logo Gedung Blok G Balaikota DKI Jakarta ditutup sementara selama tiga hari ke depan setelah ditemukannya pegawai yang terpapar virus corona baru atau Covid-19.

Untuk itu, seluruh aparatur sipil negara (ASN) yang bertugas di Gedung Blok G Balaikota akan melakukan pekerjaannya dari rumah alias work from home (WFH).

Kepala Biro Umum Setda Provinsi DKI Jakarta, Budi Awaludin mengatakan, kebijakan bekerja dari rumah ini diambil seiring dengan dilakukannya sterilisasi terhadap gedung tersebut selama tiga hari, mulai Kamis (17/9) hingga Sabtu (19/9).

Ia mengungkapkan, pegawai yang melaksanakan tugas kedinasan dari rumah dilarang meninggalkan rumah, pergi keluar kota, pulang kampung atau berlibur.

"Wajib menyampaikan laporan pekerjaan yang telah dilaksanakan kepada atasan langsung serta menginput ke dalam sistem e-kinerja pada hari yang berkenaan," ujar Budi, Rabu (16/9).

Selain itu, lanjut Budi, ASN yang bekerja dari rumah paling sedikit 7 jam 30 menit wajib melakukan presensi menggunakan foto yang menampilkan wajah dan badan, menggunakan pakaian dinas lengkap serta informasi tempat lokasi dan waktu sebenarnya.

"Bukti presensi foto dilaporkan kepada atasan langsung sebanyak dua kali sehari pada pagi pukul 07.30 WIB dan sore pukul 16.00 WIB," paparnya.

Selama tidak ada aktivitas, jelas Budi, seluruh gedung Blok G akan dilakukan penyemprotan disinfektan. "Sementara aparatur yang bertugas di gedung lain tetap bekerja memberikan pelayanan kepada masyarakat," tutupnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA