Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Peduli Nasib UMKM, Ini Terobosan Anies Untuk Pulihkan Usaha Mikro

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-alfian-1'>AHMAD ALFIAN</a>
LAPORAN: AHMAD ALFIAN
  • Jumat, 11 September 2020, 15:10 WIB
Peduli Nasib UMKM, Ini Terobosan Anies Untuk Pulihkan Usaha Mikro
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, didampingi Wagub Ariza Patria meluncurkan program Kolaborasi Sosial Berskala Besar (KSBB) bagi pengusaha UMKM/Istimewa
rmol news logo Pandemi Covid-19 turut berdampak pada aktivitas Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Akibatnya tidak sedikit yang mengalami kerugian, bahkan hingga harus gulung tikar.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Menghadapi situasi ini, Pemprov DKI Jakarta kembali menegaskan komitmennya untuk memulihkan perekonomian mikro, kecil, dan menengah di Ibukota melalui program Kolaborasi Sosial Berskala Besar (KSBB) bidang UMKM.

Melalui program ini, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pun merelaksasi penerbitan Izin Usaha Mikro Kecil (IUMK), Akad Kredit Usaha, dan Penyerahan Akte Pendirian Koperasi untuk 21 Kampung Prioritas yang tersebar di 10 Kecamatan di Provinsi DKI Jakarta.

Bersama Wakil Gubernur, Ahmad Riza Patria, Anies meresmikan program tersebut secara daring di Balai Kota Jakarta, Jumat (11/9).

“Saya sampaikan selamat kepada teman-teman yang mendapatkan izin usaha mikro, mendapatkan akta kredit dan izin pendirian koperasi yang hari ini secara resmi diserahkan,” ucapnya.

Menurut Gubernur Anies, pemulihan sektor usaha mikro menjadi prioritas Pemprov DKI Jakarta. Sehingga Pemprov memberikan kesempatan bagi para pelaku usaha mikro untuk berkembang.

“Bapak/Ibu yang menerima surat izin, akta kredit dan pendirian koperasi, pada dasarnya kami ingin negara hadir untuk semua, karenanya kita proaktif jemput bola. Supaya teman-teman dapat akses keuangan agar usahanya berkembang,” tambah Anies.

Orang nomor satu di Jakarta itu berharap agar mereka yang sudah mendapatkan izin usaha, dapat memanfaatkan kemudahan tersebut sebaik-baiknya untuk lebih mengembangkan usahanya dari mikro menjadi menengah, hingga nantinya berskala besar.

Untuk yang mendapatkan akses kredit, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu juga meminta agar menjaga kepercayaan kreditur dengan menaati segala ketentuan.

“Kita berharap izin ini dimanfaatkan sebaiknya, jaga kepercayaan pelanggan dan lembaga keuangan. Karena kegiatan usaha adalah kegiatan kepercayaan, karena itu jaga dengan baik. Pastikan setiap kegiatan usaha dijalankan dengan komitmen sehingga usaha mikro berkembang,” pungkasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA