Pembentangan bendera Merah Putih raksasa di titik nol kilometer Pos Lintas Batas Negara (PLBN) RI-PNG Sota Merauke dilakukan oleh perwakilan seluruh komponen masyarakat dengan tetap berpedoman dengan protokol kesehatan Covid-19.
Para perwakilan seluruh elemen masyarakat bahu membahu untuk membentangkan bendera, hal ini dilakukan dalam memeriahkan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang jatuh pada hari ini 17 Agustus 2020.
Aksi pembentangan sangat menarik perhatian seluruh masyarakat namun dengan memperhatikan kondisi saat ini, bahwa wilayah Merauke masih dalam situasi waspada Covid-19 sehingga masyarakat hanya dapat menyaksikan dari kejauhan.
Titik nol dipilih untuk membentangkan bendera Merah Putih merupakan tempat yang paling strategis dalam konteks kebhinekaan karena Sota ini adalah daratan wilayah paling timur NKRI.
Kasrem 174/ATW Kolonel Inf Agustinus Dedy Prasetyo disela-sela acara menyampaikan, bahwa tujuan dari diselenggarakannya event ini tentunya dalam rangka memperingati hari ulang tahun ke-75 kemerdekaan Republik Indonesia.
Kolonel Agus menyebutkan, kegiatan itu sengaja digelar untuk menguatkan jiwa kebangsaan dan semangat nasionalisme dari warga Merauke yang mana jumlah populasi di masyarakat Merauke ini cukup heterogen.
"Tidak hanya dari suku asli Papua tapi juga mewakili suku-suku lain di Indonesia sebagai wujud persatuan dan kesatuan di wilayah Merauke yang merupakan wilayah kedaulatan NKRI yang paling timur," katanya.
Peringatan kemerdekaan Republik Indonesia dari ujung timur wilayah NKRI ini diikuti oleh TNI-Polri, elemen masyarakat, ASN dan Forkompinda serta beberapa organisasi masyarakat.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: