Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Diduga Timses Pilkades, Anggota Bawaslu Bolaang Mongondow Akan Jalani Sidang Etik

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/darmansyah-1'>DARMANSYAH</a>
LAPORAN: DARMANSYAH
  • Kamis, 13 Agustus 2020, 10:26 WIB
Diduga Timses Pilkades, Anggota Bawaslu Bolaang Mongondow Akan Jalani Sidang Etik
Anggota Bawaslu Kabupaten Bolaang Mongondow, Jerry S. Mokoolang(kiri)/Net
rmol news logo Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) akan menggelar sidang pemeriksaan dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu (KEPP) perkara nomor 69-PKE-DKPP/VII/2020, Jumat (14/8), pukul 10.00 WITA.

Dalam sidang ini, DKPP akan memeriksa anggota Bawaslu Kabupaten Bolaang Mongondow, Jerry S. Mokoolang. Jerry diadukan oleh tiga orang, yaitu Oslan Laures, Ofriyanto Laures, dan Idil Adha Mamonto.

Dalam pokok aduannya, para pengadu menduga Jerry telah menjadi tim sukses (Timses) pada pemilihan kepala desa (Pilkades) di Desa Siniyung.

Jerry disebutkan melakukan rapat pemenangan dengan salah satu kandidat Pilkades di rumahnya pada 1 November 2019 dan melakukan orasi kampanye di rumah kandidat tersebut pada 13 November 2019.

Selain itu, para teradu juga menyebut Jerry telah menggelar pesta miras di rumahnya sejak siang hingga malam hari pada 5 Januari 2020.

Bersama teman-temannya, Jerry disebut para pengadu melakukan pencegatan motor dan mobil sehingga menimbulkan ketakutan warga sekitar.

Tidak hanya itu, teradu juga menghentikan kendaraan berat ekscavator yang sedang beroperasi sambil melempari batu sehingga jatuh korban luka-luka atas nama Junaidi Simbala.

Sesuai ketentuan Pasal 31 ayat (1) dan (2) Peraturan DKPP No. 2/2019 tentang Perubahan Atas Peraturan DKPP No. 3/2017 tentang Pedoman Beracara Kode Etik Penyelenggara Pemilihan Umum, sidang ini akan dipimpin anggota DKPP bersama Tim Pemeriksa Daerah (TPD) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut). Sidang akan digelar di Kantor KPU Provinsi Sulut, Kota Manado.

Sekretaris DKPP, Bernad Dermawan Sutrisno mengatakan, agenda sidang ini adalah mendengarkan keterangan pengadu dan teradu serta saksi-saksi atau pihak terkait yang dihadirkan.

"DKPP telah memanggil semua pihak secara patut, yakni lima hari sebelum sidang pemeriksaan digelar," kata Bernad di Jakarta, Kamis (13/8).

Dikatakannya, sidang ini juga akan ditayangkan langsung melalui akun media sosial milik DKPP.

"Sidang kode etik DKPP bersifat terbuka, artinya masyarakat dan media dapat menyaksikan langsung jalannya sidang pemeriksaan atau melalui live streaming Facebook DKPP, @medsosdkpp dan akun Youtube DKPP," tutupnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA