Pemasangan unit mesin sudah mulai dijalankan sejak pertengahan Juli lalu dan diharapkan akan rampung pada akhir Agustus tahun ini.
Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transportasi Jakarta, Nadia Diposanjoyo mengatakan, fitur yang dapat digunakan pada mesin ini meliputi cek saldo Kartu Uang Elektronik, Top Up Kartu Uang Elektronik dan Update Balance Kartu Uang Elektronik.
"Selanjutnya pembelian kartu perdana, pembeli pulsa selular maupun token listrik dan transaksi menggunakan QR Code," ujarnya melalui keterangan tertulis, Senin (27/7).
Seperti diketahui, Transjakarta telah memberlakukan kebijakan penghilangan layanan loket isi ulang dan pembelian kartu menggunakan uang tunai di seluruh loket halte guna mencegah penularan virus corona baru (Covid-19).
Mulai hari ini, mesin otomatis isi ulang sudah tersedia di beberapa halte koridor untuk di uji coba. Saat ini proses pengembangan yang sedang berjalan hanya tinggal transaksi menggunakan debit yang segera disusulkan dalam waktu dekat.
Adapun mesin isi ulang non tunai ini merupakan hasil kerjasama dengan Multidaya Dinamika.
"Apabila pelanggan Tj menemukan kesulitan dalam mengoperasikan mesin atau ingin melakukan pemasangan display iklan produk, dapat menghubungi Multidaya Dinamika di+62 21 50101431," tutup Nadia.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: