Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Panen Padi, Wagub Jakarta Soroti Lahan Pertanian Yang Semakin Sempit

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-alfian-1'>AHMAD ALFIAN</a>
LAPORAN: AHMAD ALFIAN
  • Rabu, 15 Juli 2020, 13:32 WIB
Panen Padi, Wagub Jakarta Soroti Lahan Pertanian Yang Semakin Sempit
Wakil Gubernur DKI Jakarta bersama Sekda DKI panen padi di Sawah Abadi, Cilincing, Jakarta Timur/Istimewa
rmol news logo Di tengah padatnya gedung perkantoran dan ramainya pemukiman warga, Kota Jakarta ternyata masih memiliki lahan pertanian.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria pun pada pagi ini memanen padi serta memberikan bantuan paket sembako kepada para petani di lahan Sawah Abadi, Ujung Menteng, Cakung, Jakarta Timur, Rabu (15/7).

“Mudah-mudahan ke depan bangsa kita sudah bisa melakukan swasembada pangan sebagai bentuk ketahanan pangan. Setidaknya, Kota Jakarta bisa ikut kontribusi sekalipun tidak banyak tapi penting,” ujar Ahmad Riza Patria.

Ia menambahkan, Jakarta sebagai Ibukota menjadi pusat perhatian dan setiap tahunnya semakin banyak warga dari luar yang datang ke Jakarta dengan berbagai kepentingan.

"Itu menyebabkan Jakarta semakin padat, lahan-lahan semakin dibutuhkan untuk kepentingan warga Jakarta,” jelasnya.

Untuk itu, politisi Gerindra ini berharap para petani di Jakarta dapat terus tangguh. Karena selain menghadapi tantangan seperti banjir, hama, dan gagal panen, wabah Covid-19 turut menambah beban kehidupan sosial ekonomi petani.

“Mudah-mudahan petani kita bisa tangguh, jadi Jakarta tangguh bisa menghadapi berbagai tantangan dan ancaman," pungkasnya

Saat ini DKI Jakarta masih terdapat 414 hektare lahan sawah yang sebagian besar dikelola oleh warga yang tergabung ke dalam 15 kelompok tani.

Lahan sawah tersebut tersebar di beberapa wilayah, seperti Jakarta Barat 45 hektare (Kecamatan Kalideres dan Kembangan), Jakarta Utara 341 hektare (Kecamatan Cilincing), dan Jakarta Timur 28 hektare (Kecamatan Cakung).

Adapun dari 28 hektare lahan sawah di Kecamatan Cakung tersebut, 8 hektare di antaranya dikelola oleh UPT Pusat Pengembangan Benih dan Proteksi Tanaman Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian.

Sehingga, itu merupakan aset Pemprov DKI Jakarta dan telah ditetapkan sebagai Sawah Abadi yang tidak akan berubah peruntukan maupun fungsinya.

Sejauh ini, sawah abadi tersebut pun berfungsi untuk menghasilkan benih padi sekitar 47 ton per tahun yang sebagian dibagikan ke petani Jakarta dan sebagian lainnya dipasarkan di DKI Jakarta dan sekitarnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA