Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Serahkan 5.650 APD Ke RS Primaya Bekasi, Sandiaga: Jangan Karena Covid-19, Penyakit Lain Tidak Tertangani

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Senin, 13 Juli 2020, 20:35 WIB
Serahkan 5.650 APD Ke RS Primaya Bekasi, Sandiaga: Jangan Karena Covid-19, Penyakit Lain Tidak Tertangani
Paket bantuan Relawan Indonesia Bersatu Lawan Covid-19/Net
rmol news logo Relawan Indonesia Bersatu (RIB) Lawan Covid-19 yang diketuai oleh Sandiaga Uno memberikan bantuan 5.650 alat pelindung diri (APD) bagi tenaga medis di Rumah Sakit Primaya, Bekasi, Jawa Barat, Senin (13/7).

Sandiaga Uno mengatakan, saat ini perjuangan melawan wabah Covid-19 di Indonesia memasuki titik menentukan. Sehingga, seluruh lapisan masyarakat harus membantu tenaga medis sebagai garda terdepan.

"Relawan Indonesia Bersatu Lawan Covid-19 didukung semua lapisan masyarakat memberikan sumbangan bagi tenaga medis karena rumah sakit sebagai episentrum perjuangan melawan Covid-19," kata Sandiaga.

Pada kesempatan itu, Sandiaga menyerahkan bantuan berupa 650 baju hazmat, 1.000 sarung tangan medis, dan 4.000 masker medis dengan total 5.650 buah. Bantuan ini juga akan diberikan untuk rumah sakit rujukan lainnya yang berada di zona merah penyebaran Covid-19.

Menurut dia, pemberian bantuan kepada tim medis sebagai tanda perjuangan melawan Covid-19 belum selesai. Katanya, masyarakat harus tetap waspada dan berupaya memutus mata rantai penyebaran wabah.

Sandi juga menghimbau agar masyarakat tidak menunda kedatangan ke rumah sakit jika ada keluhan non Covid-19.

"Kita harus tetap waspada. Kita tidak ingin karena Covid-19, penyakit lain tidak ditangani," ujarnya.

Sambungnya, bantuan ini adalah bentuk koordinasi dari pemerintah pusat, Relawan Indonesia Bersatu Lawan Covid-19 dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-‎19 serta dunia usaha dalam membantu perjuangan tenaga medis untuk melawan wabah ini.

“Kami Relawan Indonesia Bersatu Lawan Covid-19 juga telah melakukan rapid test massal di beberapa titik DKI Jakarta. Kami akan terus melakukan 3 T (testing, tracing dan threating) dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini,” jelasnya.

Sementara Direktur Utama RS Primaya, Aditya Nugraha, mengatakan bantuan APD yang diberikan oleh Relawan Indonesia Bersatu sangat dibutuhkan oleh tenaga medis dalam penanganan pasien selama pandemik Covid-19.

"Bantuan yang telah diberikan oleh Sandiaga Uno dan Relawan Indonesia Bersatu merupakan sebuah apresiasi dan motivasi bagi kami untuk memberikan layanan mutu terbaik pada pasien," tutur Aditya.

Rumah Sakit Primaya, lanjut Aditya, menjadi salah satu rumah sakit rujukan dari Pemerintah Kota Bekasi untuk merawat pasien Covid-19.

Untuk mendukung penanganan penyakit itu, RS Primaya sudah memiliki satu unit mesin PCR untuk swab test.

“Hasil PCR swab test akan keluar dalam waktu 1-2 hari. Ini bisa mempercepat pelayanan untuk masyarakat," pungkasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA