Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Daya Tampung Sekolah Di Jakarta Kurang, Demokrat Sarankan APBD 2021 Fokus Tambah Ruang Kelas

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-alfian-1'>AHMAD ALFIAN</a>
LAPORAN: AHMAD ALFIAN
  • Selasa, 07 Juli 2020, 18:37 WIB
Daya Tampung Sekolah Di Jakarta Kurang, Demokrat Sarankan APBD 2021 Fokus Tambah Ruang Kelas
Daya tampung sekolah d i Jakarta/Repro
rmol news logo Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di DKI Jakarta tidak berjalan mulus lantaran sejumlah pihak menilai sistem penerimaan tahun ini kuat dengan nuansa diskriminasi.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Menanggapi hal tersebut, politisi Partai Demokrat Taufik Hidayat mengatakan, terlepas dari persoalan sistem, DKI Jakarta memang memiliki daya tampung sekolah yang terbilang kurang.

Demokrat Jakarta menyarankan agar pihak Eksekutif dan Legislatif dalam membahas Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2021 mendatang dapat menambah jumlah kelas di tiap sekolah.

"Agar daya tampung tiap-tiap sekolah bertambah untuk memenuhi minimal 75 persen dari siswa yang mendaftar," ujarnya saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL Jakarta, Selasa (7/7).

Dirinya menambahkan, sesungguhnya pada APBD 2020, rencana rehab sekolah sudah dimasukkan dimana didalamnya ada penambahan ruang kelas. Namun hal tersebut tidak dapat terlaksana karena adanya pandemik Covid-19

"Harapan saya, dalam APBD 2021 anggaran itu dimasukkan kembali. Langit Jakarta masih tinggi, bangun sekolahan ke atas," pungkasnya.

Adapun untuk diketahui, daya tampung sekolah negeri untuk sekolah dasar yakni berjumlah 101.536 bangku. Selanjutnya untuk SMP berjumlah 72.432 bangku, kemudian SMA berjumlah 29.376 bangku dan terakhir untuk SMK berjumlah 19.008 bangku. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA