Menkominfo Sambut Baik Bantuan Sinarmas Land Kepada Mahasiswa Perantau Terdampak Covid-19

Bantuan kali ini diberikan kepada mahasiswa perantau unggulan dari daerah 3T (terdepan, terluar dan tertinggal) yang sedang menempuh pendidikan perguruan tinggi di Jakarta serta anak-anak panti asuhan.

Penyerahan bantuan tersebut direalisasikan Sinarmas Land melalui pihak Kementerian Komunikasi dan Informatika, di Gedung Serbaguna Kemenkominfo, di Jakarta, Senin (8/6).

Pihak Sinarmas Land diwakili oleh Ketua Umum Yayasan Muslim Sinarmas, Saleh Husin dan Managing Director Sinarmas Land, Dhony Rahayoe secara simbolis menyerahkan 500 paket bantuan bahan pangan yang diserahkan kepada Menkominfo, Johnny G. Plate untuk diteruskan kepada perwakilan mahasiswa dan panti asuhan.

Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian acara dari program gerakan kemanusian yang diberikan Sinarmas Land dalam bentuk bantuan bahan pangan bersama tokoh masyarakat seperti Rano Karno dan tokoh media Andy F. Noya.

"Bantuan ini didistribusikan kepada warga terdampak Covid-19 di sejumlah wilayah," ujar Dhony Rahayoe.

Sebagai bagian dari program CSR perusahaan, kegiatan ini bertujuan membantu para mahasiswa perantau terutama dari kawasan timur Indonesia terdampak Covid-19 di Jakarta guna memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Mahasiswa unggulan dari daerah 3T yang menerima bantuan berasal dari Nusa Tengara Timur, Nusa Tenggara Barat, Maluku, Maluku Utara, Papua dan Papua Barat.

"Saya yang juga berasal dari kawasan timur Indonesia memahami betul apa yang dialami adik-adik mahasiswa. Mungkin kiriman dari orang tua di kampung menjadi tersendat karena berbagai alasan akibat Covid-19. Semoga bantuan tersebut dapat bermanfaat dan ikut meringankan beban yang dialami para mahasiswa perantau tersebut ujar," tutur Saleh Husin pada kesempatan yang sama.

Sementara itu, Menkominfo, Johnny G. Plate usai acara itu menyebutkan bahwa pemberian bantuan dari Sinarmas Land merupakan bukti peran corporate social responsibility (CSR) Sinarmas Land, termasuk untuk mahasiswa dari daerah 3T di Indonesia yang saat ini sedang belajar di Jakarta.

"Tentu mereka mengalami kesulitan dan ini pasti memberikan bantuan untuk meringankan beban mereka selama pandemik Covid-19," tutur Johnny G. Plate.