Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

PSBB Hari Kedua, Volume Kendaraan Di Purwakarta Malah Meningkat

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/diki-trianto-1'>DIKI TRIANTO</a>
LAPORAN: DIKI TRIANTO
  • Kamis, 07 Mei 2020, 22:03 WIB
PSBB Hari Kedua, Volume Kendaraan Di Purwakarta Malah Meningkat
Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika/RMOLJabar
rmol news logo Hari kedua pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) parsial di Purwakarta, masyarakat masih banyak yang beraktivitas normal.

Dalam melakukan pemantauan di sejumlah ruas jalan, Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika menemukan kondisi lalu lintas masih ramai oleh kendaraan warga.

“Masih banyak aktifitas masyarakat pada pelaksanaan PSBB hari kedua ini. Kita pantau dari arah Pasawahan, Cihideung, Citalang, kemudian ke Jalan Ipik Gandamanah, lalu ke Cikopak dan berputar balik di Sadang masuk ke jalan veteran dan Jalan Jendral Sudirman,” jelasnya dilansir Kantor Berita RMOLJabar, Kamis (7/5)

Ia mengatakan, siang hari ini volume kendaraan terlihat lebih ramai dari hari pertama pelaksanaan PSBB kemarin.

“Masih tetap ramai seperti hari sebelumnya, namun siang hari ini terlihat lebih ramai dari hari sebelumnya. Tetapi mungkin juga masyarakat masih ada yang belum bisa melakukan penyesuaian,” ucap wanita yang akrab disapa Anne ini.

Untuk menyiasati hal tersebut, pihaknya bersama TNI-Polri akan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat.

“Hari ini gugus tugas dan tim keamanan gabungan sedang melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan para pedagang yang memang di luar ketentuan, yang masih buka. Mudah-mudahan, kesadaran mereka untuk berpartisipasi dalam pelaksanaan PSBB di Purwakarta bisa terwujud dengan baik,” tegasnya.

Selain itu, terkait pengecekan kendaraan berplat nomor di luar Purwakarta, pihaknya akan melakukan evaluasi.

“Sebetulnya kita itu mencegah orang luar Purwakarta masuk ke Purwakarta, dimulai dari plat nomor kendaraannya selama pelaksanaan PSBB. Nanti kita akan evaluasi itu,” ucapnya.

Ia menjelaskan, pihaknya memberhentikan kendaraan tersebut bukan hanya mencegah kendaraan dari luar untuk masuk ke Purwakarta saja. Tetapi, sekaligus memastikan pengemudi kendaraan tersebut agar tetap mengikuti anjuran dari pemerintah.

“Mengecek apakah pengemudi dan penumpang yang ada didalam mobil tersebur tetap menggunakan masker dan menjaga jarak,” demikian Anne. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA