Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan, Iswar Lubis mengatakan, kebijakan tersebut dilakukan dengan tidak bermaksud untuk merugikan pengemudi Angkutan Kota (angkot) dan becak bermotor.
Iswar mengaku, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak Organda sebelum mengambil kebijakan penutupan 12 ruas jalan.
“Kita sudah koordinasi dengan pihak Organda. Kita jelaskan, ini bukan kepentingan Iswar, tapi ini untuk kepentingan masyarakat luas,†kata Iswar, Sabtu (28/3), dikutip
Kantor Berita RMOLSumut.Ia berharap, kebijakan ini akan membuat masyarakat makin enggan keluar rumah. Sehingga upaya menekan penyebaran virus corona di Medan bisa lebih optimal.
“Kita mau ini (penutupan jalan) tak berlangsung lama, kita harap masyarakat sadar sendiri. Kalau tak ada kepentingan jangan keluar,†harapnya.
Iswar pun kembali menegaskan bahwa kebijakan ini tidak untuk merugikan warga.
“Tak ada niat mengorbankan si A, si B di sini. Bahkan kita korbankan petugas kita untuk berjaga. Petugas juga punya risiko (tertular), jadi kita harap ini jadi ladang amal bagi petugas,†demikian Iswar.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: