Tujuh petugas medis tersebut terdiri dari dua dokter (intensif dan umum), dua orang petugas laboratorium, dua perawat, dan seorang bagian administrasi.
Dikatakan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandarlampung, dr. Edwin Rusli, mereka diduga melakukan kontak dengan seorang lelaki 64 tahun yang saat ini telah dinyatakan positif terinfeksi corona pada pekan lalu.
"Kami merumahkan mereka dan masuk dalam daftar orang dalam pengawasan, sambil menunggu hasil tes dari Labkesda Jakarta," ujar Edwin pada Kamis (19/3) seperti dimuat
RMOLLampung.
Selama 14 hari ke depan, Edwin mengungkapkan, pihak Dinkes Kota Bandarlampung akan memantau perkembangan mereka.
Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Dinkes Provinsi Lampung untuk mendapatkan langkah selanjutnya.
Sementara itu, saat ini lelaki yang telah positif terinfeksi telah diisolasi di RSUD Abdul Moeloek.
Lelaki itu dinyatakan terinfeksi setelah pulang dari sebuah seminar di Bogor, Jawa Barat.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: