RMOL. Pendekatan kepada para tokoh agama, tokoh adat, dan masyarakat harus dilakukan secara intensif oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua.
Hal itu diminta langsung oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian dalam menyikapi adanya tindak kekerasan yang kerap terjadi di bumi cenderawasih oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB).
“Supaya kelompok-kelompok ini (KKB) jangan menggunakan kekerasan. Kalau ada sesuatu yang disampaikan, ya sampaikan lewat pemerintah setempat mekanisme yang adaâ€, kata Tito, Selasa (10/3).
Di samping itu, mantan Kapolri ini juga meminta agar aparat TNI dan Polri untuk memperkuat pengamanan tanpa mengesampingkan
soft approach dengan melakukan pendekatan terhadap para tokoh yang dianggap disegani untuk melakukan dialog kepada KKB, seperti yang dilakukanya saat menjabat sebagai Kapolda Papua 2014 yang lalu.
"Pengalaman saya selaku Kapolda Papua dua tahun, beberapa kali saya bisa melakukan komunikasi-komunikasi dengan mereka, sehingga mereka tidak melakukan aksi kekerasan," jelas Tito.
Jika kemudian
soft approach tidak bisa dilaksanakan dan KKB melakukan pelanggaran hukum, apalagi jika ada korban meninggal dari warga, maka tindakan tegas harus dilakukan.
“Kita harus bertindak tegas. Tegas. Kita harus tegakkan hukum. Siapapun dia, tegas,†pungkasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: