Menteri keuangan Sri Mulyani merasa prihatin akan musibah banjir yang membuat segala aktivitas terganggu. Terutama bagi warga yang rumahnya terendam banjir.
Ia pun memberikan dispensasi kepada pegawai Kementerian Keuangan yang tidak bisa hadir atau bekerja dikarenakan tempat tinggalnya terendam banjir.
"Kami di Kementerian Keuangan memberikan dispensasi absensi bagi pegawai yang tempat tinggalnya terkena banjir atau daerah sekitar tempat tinggalnya terdampak banjir sehingga mengalamai kesulitan menuju ke kantor masing-masing," ujar Sri Mulyani dalam keterangannya, Selasa (25/2).
Diinfokan juga bahwa beberapa kantor di Kemenkeu juga terendam banjir yang membuat kegiatan di kementerian sedikit terganggu.
"Jajaran Kementerian Keuangan bahu membahu memberikan bantuan untuk menangani musibah ini. Semoga seluruh warga Jakarta dan sekitarnya yang terkena musibah banjir dapat diberikan keselamatan dan segera terbebas dari genangan banjir," ujarnya.
Di Kementerian Keuangan sendiri telah menerapkan sistem absen akan menggunakan e-office. Sehingga memudahkan karyawan menyelesaikan pekerjaannya.
"Dengan penerapan e-office, beberapa pekerjaan tertentu dapat diselesaikan meskipun tidak datang ke kantor," jelas Sri Mulyani yang baru saja usai melakukan pertemuan G20 Menteri Keuangan dan Gubenur Bank Sentral di Riyadh, Saudi Arabia, kemarin.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Banyaknya genangan air dan banjir yang telah menutup akses jalan membuat warga kesulitan menuju ke lokasi beraktivitas. 
BERITA TERKAIT: